Advertisement
Baru Dilantik, Ini Strategi Menkes Budi Antisipasi Lonjakan Covid-19

Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA - Menteri Kesehatan RI, Budi Gunadi Sadikin siap menambah tenaga serta sarana prasarana kesehatan sebagai antisipasi lonjakan Covid-19 pasca libur panjang Natal dan Tahun Baru (Nataru).
Hal itu diungkapkan seusai meninjau kesiapan rumah sakit. Hasil tinjauan tersebut, menurut Menkes Budi, masih terdapat kekurangan sejumlah perawat di RSUPN Dr. Cipto Mangunkusumo (RSCM), seiring dengan rencana tambahan 100 tempat tidur baru untuk merawat pasien Covid-19.
Advertisement
"Yang penting dilakukan adalah menambah jumlah bed, baik yang biasa maupun di ICU. Dan kebetulan di area dan tempatnya ada, sehingga kita tambah jumlah bed dan ICU-nya bisa sampai 100 bed, tambahan yang ditinjau bukan ruangannya ternyata, tapi perawatnya," ujar Menkes Budi saat konferensi pers, Jumat (25/12/2020).
Baca juga: Jangan Abai, Covid-19 di Indonesia Tidak Pernah Melandai
Hasil dari temuan ini, Budi mengaku sudah berdiskusi dengan Wakil Menteri Kesehatan (Wamenkes), di mana nantinya tambahan perawat akan dibarengi dengan jumlah dokter, ruangan, dan fasilitas, yang disesuaikan dengan jumlah tempat tidur tambahan.
"Bagaimana caranya kita bisa segera mengalokasikan tambahan perawat, karena jumlah dokter yang cukup, jumlah ruangannya cukup, bisa dapat 100, tapi kita juga butuh perawat," papar Menkes Budi.
Sementara itu, sebelumnya pemerintah berupaya mengerem angka kasus Covid-19 tidak semakin meningkat, dengan ditetapkannya persyaratan negatif rapid swab test Antigen maupun swab test PCR (polymerase chain reaction), untuk bisa melakukan perjalanan darat atau udara saat libur panjang akhir tahun.
Baca juga: Rizieq Shihab Digunduli di Penjara, FPI Ungkap Alasannya
Sedangkan per Jumat 25 Desember 2020 bertambah 7.259 kasus positif Covid-19, sehingga jumlah kasus positif di Indonesia mencapai 700.097 orang yang positif.
Hari ini korban meninggal dunia tercatat bertambah 258 orang per hari, sehingga total kematian di Indonesia tercatat 20.847 orang.
Sedangkan mereka yang berhasil sembuh hari ini bertambah 6.324 orang, sehingga orang yang sudah sembuh di Indonesia berjumlah 570.304 orang.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Suara.com
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Polisi Bongkar Jaringan Narkoba Internasional, Sita 17,6 Kg Sabu-Sabu
- Alexander Ramlie, Miliarder Termuda Indonesia dengan Kekayaan Rp39 T
- Kasus Trans 7, Polda Metro Jaya Dalami Dugaan Pelanggaran ITE
- BPBD Sarmi Pantau Dampak Gempa Magnitudo 6,6 di Papua
- 13,1 juta Penumpang Bersubsidi Sudah Dilayani Oleh PT KAI
Advertisement

Polda DIY Tangkap Pelaku Penipuan Surat Kekancingan Sultan Ground
Advertisement

Thai AirAsia Sambung Kembali Penerbangan Internasional di GBIA
Advertisement
Berita Populer
- Magelang Batik Festival, Bertekad Pecahkan Rekor MURI
- Polresta Jogja Musnahkan Narkotika Tembakau Sintetis
- BPBD DIY Catat Dampak Hujan Disertai Angin Kencang Hari Ini
- Ini Peran DIY dalam Upaya Penguatan Fiskal
- Gunungkidul Kembangkan Budidaya Lele dan Ayam Petelur, Ini Tujuannya
- Terbaru! Jadwal KRL Jogja-Solo Kamis 16 Oktober 2025
- Jadwal DAMRI Kamis 16 Oktober 2025, Bandara YIA ke Jogja
Advertisement
Advertisement