Advertisement
Ini 4 Sektor Utama yang Akan Dikembangkan di Kawasan Industri Halal

Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA - Menteri Perekonomian Airlangga Hartarto mengatakan terdapat empat sektor utama yang akan dikembangkan di kawasan industri halal.
Empat sektor tersebut di antaranya adalah makanan dan minuman, fesyen, farmasi, dan kosmetik. Kendati demikian, tidak menutup kepada sektor lainnya.
Advertisement
Berdasarkan Overview Global Islamic Economy (GIE) yang mengukur kekuatan ekonomi syariah di 73 negara, Indonesia menempati peringkat ke-5 pada GIE 2019/2020. Indonesia masih kalah dengan Malaysia, Bahrain, Uni Emirat Arab (UEA), dan Arab Saudi.
Capaian tersebut mengalami perbaikan dari setahun sebelumnya yakni di posisi 10 pada 2018/2019.
Kendati demikian, untuk beberapa sektor prioritas masih tertinggal. "Yang kita masih harus mengejar adalah di top 10 halal food, Indonesia masih belum masuk," ujar Airlangga saat konferensi pers acara Indonesia Menuju Pusat Produsen Halal Dunia, Sabtu (24/10/2020).
Begitupula di sektor farmasi dan kosmetika, lanjutnya, Indonesia masih harus mengejar ketertinggalan karena belum masuk 10 besar.
Di sektor pariwisata halal, Indonesia berada di posisi ke-3, masih kalah dengan UEA dan Turki. Namun, di kategori fesyen, Indonesia cukup unggul dengan posisi nomor dua di bawah Turki.
Sebelumnya, Wakil Presiden Ma'ruf Amin mengatakan pengembangan kawasan industri halal dapat meningkatkan kapasitas produksi produk halal Indonesia. Semakin terintegrasinya industri halal, diharapkan produk halal lebih berkualitas serta berdaya saing global.
"Indonesia baru menjadi konsumen saja, belum produsen. Maka kami ingin mengembangkan Indonesia menjadi produsen halal terbesar di dunia," katanya.
Saat ini sudah ada enam kawasan yang berproses sebagai kawasan industri halal ke Kementerian Perindustrian.
Keenam di antaranya adalah Modern Cikande Industrial Estate di Serang Banten, SAFE n LOCK Halal Industrial Park di Kabupaten Sidoarjo Jawa Timur, Kawasan Industri Bintan Inti di Kepulauan Riau.
Tiga lainnya adalah Kawasan Industri Batamindo di Batam Kepulauan Riau, Kawasan Industri Jakarta Pulogadung dan Kawasan Industru Surya Borneo di Kalimantan Tengah.
Adapun yang telah ditetapkan sebagai kawasan industri halal oleh Kementerian Perindustrian yaitu Modern Cikande Industrial Estate dan SAFE n LOCK Halal Industrial Park.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : JIBI/Bisnis Indonesia
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Hasil Pemeriksaan Kecelakaan Pesawat Udara Air India, Kedua Mesin Mati di Udara Setelah Lepas Landas
- Penerima Bansos Terlibat Judol, Wakil Ketua MPR: Layak Diganti
- Top Ten News Harianjogja.com, Sabtu 12 Juli 2025: Dari Tom Lembong Sampai Harganas
- Pangkas Birokrasi Federal, Donald Trump Pecat 1.300 Pegawai Departemen Luar Negeri
- Jumlah Penduduk Indonesia Capai 286,69 Juta Jiwa per Juni 2025, Terbanyak Laki-Laki
Advertisement

Sasar 2 Terminal di Gunungkidul, Kegiatan Jumat Bersih Jangan Hanya Seremonial Semata
Advertisement
Tren Baru Libur Sekolah ke Jogja Mengarah ke Quality Tourism
Advertisement
Berita Populer
- Tersangka Korupsi Minyak Mentah Riza Chalid Diduga Sudah Berada di Singapura, Kejagung Masukkan ke Daftar Cekal
- Kasus Chromebook, Kejaksaan Agung Menggeledah Kantor GoTo dan Menyita Ratusan Dokumen
- Jumlah Penduduk Indonesia Capai 286,69 Juta Jiwa per Juni 2025, Terbanyak Laki-Laki
- Jaksa Sebut Tom Lembong Tak Terima Uang, Tapi Kebijakannya Untungkan 10 Pihak
- Aceh Diguncang Gempa Magnitudo 5,1, Begini Penjelasan BMKG
- Begini Alur Kuota Haji 2026 dari Arab Saudi untuk Indonesia, Kata Istana
- Kejaksaan Agung Periksa Lagi Nadiem Makarim pada 15 Juli 2025
Advertisement
Advertisement