Advertisement
11 Korban Kapal Karam di Selat Sipora Ditemukan Dalam Kondisi Selamat
Ilustrasi. - Antara
Advertisement
Harianjogja.com, PADANG—Tim gabungan pencarian yang terdiri dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) bersama Basarnas dan instansi terkait lainnya berhasil menemukan semua korban kapal karam di Selat Sipora, Kabupaten Kepulauan Mentawai, Sumatera Barat (Sumbar).
BACA JUGA: Disdikpora Bantul Bakal Beri Sanksi ke Sekolah yang Jual Seragam dan LKS ke Murid
Advertisement
"Alhamdulillah semua korban yang berjumlah 11 orang sudah berhasil ditemukan dalam kondisi selamat," kata Plt Kepala BPBD Kabupaten Kepulauan Mentawai Lahmuddin Siregar saat dihubungi di Padang, Selasa (15/7/2025)
Lahmuddin mengatakan para korban tersebut ditemukan dalam kondisi selamat setelah berenang menggunakan pelampung dan alat seadanya usai kapal yang mereka tunggangi karam. Para korban ditemukan di berbagai titik seperti di Dusun Guluk-Guluk, Dusun Mapinang dan saat ini sedang berkumpul di Dusun Pasapuat.
"Korban terakhir ditemukan tim SAR gabungan di Dusun Mangaungau," ujar Lahmuddin.
Saat ditemukan para korban dalam kondisi kurang sehat sehingga membutuhkan perawatan intensif dari tim medis. Rencananya tim pencarian akan membawa semua korban ke ibu kota kabupaten yang berada di Tuapeijat. Sebagai gambaran jarak dari lokasi penemuan korban ke ibu kota kabupaten memakan waktu sekitar 3,5 jam menggunakan kapal.
"Kita sudah menyiagakan ambulans di dermaga agar ketika mereka tiba langsung dibawa ke rumah sakit," ujarnya.
Sebagai informasi, kapal yang membawa 18 penumpang tersebut karam di sekitar Selat Sipora pada Senin siang (14/7) pukul 11.00 WIB. Tim SAR menduga kecelakaan kapal itu akibat cuaca buruk yang melanda wilayah perairan Kabupaten Kepulauan Mentawai. Di saat bersamaan pihak berwenang juga mengimbau masyarakat agar tidak menyebarkan identitas korban secara luas, dan menunggu informasi resmi dari tim pencarian dan keluarga.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Antara
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Rumah Tua di Kawasan Pecinan Semarang Kubur 5 Panghuninya, 1 Orang MD
- Wabah Flu Burung Jerman Berpotensi Menyebar ke Negara Tetangga Eropa
- Diguyur Hujan Deras, Semarang Kembali Banjir
- Tokoh hingga Sultan dari Berbagai Daerah Mendeklarasikan FKN
- Ketum Muhammadiyah Berharap Generasi Muda Mewarisi Nilai Sumpah Pemuda
Advertisement
Advertisement
Desa Wisata Adat Osing Kemiren Banyuwangi Masuk Jaringan Terbaik Dunia
Advertisement
Berita Populer
- Jadwal DAMRI Menuju Bandara YIA, 29 Oktober 2025
- Infrastruktur Bantul 2025, Progres 70 Persen, Target Rampung Desember
- OUTLOOK PERBANKAN Hadapi 2026, Bank BPD DIY Siapkan Strategi Adaptif
- Jadwal Pemadaman Listrik, Rabu 29 Okt
- Yamaha V4 Butuh Sesuatu yang Baru di MotoGP 2025
- Jadwal SIM Keliling di Kulonprogo, Rabu 29 Oktober 2025
- UMR Kulonprogo 2026 Diprediksi Naik, Pembahasan Belum Dimulai
Advertisement
Advertisement





