Advertisement
Trump Minta Rusia Akhiri Perang Ukraina dalam 50 Hari atau Kena Tarif 100 Persen

Advertisement
Harianjogja.com, JOGJA—Presiden Amerika Serikat, Donald Trump telah meminta kepada Rusia agar mengakhiri perang di Ukraina dalam waktu 50 hari atau menghadapi sanksi ekonomi baru yang sangat besar.
"Kami akan memberlakukan tarif yang sangat berat jika tidak ada kesepakatan dalam 50 hari, tarif sekitar 100 persen," kata Trump dalam pertemuan di Ruang Oval bersama Sekretaris Jenderal NATO Mark Rutte, seperti dilansir CNA.
Advertisement
BACA JUGA: Jumlah Wisatawan ke Bantul Terus Menurun
Trump menambahkan, tarif tersebut akan berupa "tarif sekunder" yang menyasar mitra dagang Rusia yang tersisa – dengan tujuan melumpuhkan kemampuan Rusia untuk bertahan di tengah sanksi besar-besaran dari Barat.
Dalam kesempatan yang sama, Trump dan Rutte juga mengumumkan kesepakatan di mana aliansi militer NATO akan membeli senjata bernilai miliaran dolar dari AS, termasuk sistem rudal anti-serangan udara Patriot, dan kemudian mengirimkannya ke Ukraina.
"Ini sangat besar," sebut Rutte.
Jerman, Kanada, Denmark, Finlandia, Belanda, Norwegia, Swedia, dan Inggris termasuk di antara negara pembeli yang membantu Ukraina.
"Kalau saya adalah Vladimir Putin hari ini dan mendengar pernyataan Anda ... saya akan mempertimbangkan kembali apakah saya harus lebih serius dalam negosiasi soal Ukraina," ujar Rutte.
Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskyy menyatakan dia telah berbicara dengan Trump dan merasa "bersyukur" atas kesepakatan pengiriman senjata tersebut.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
Advertisement

Thai AirAsia Sambung Kembali Penerbangan Internasional di GBIA
Advertisement
Berita Populer
- Dampak Hujan Angin di Sleman, Pohon Tumbang Timpa Mobil
- Jateng Siap Pertahankan Level Atas Penyelenggaraan Pelayanan Publik
- Hasil Pertemuan Surya Paloh dengan Menhan Sjafrie, Dapat Vitamin
- 6 Cara Menghilangkan Sakit Gigi Berlubang tanpa Obat Kimia
- KPID DIY Tekankan Media Harus Bertransformasi di Era Digital
- KLH: Ada Kelalaian Pabrik Penyebab Cemaran Radioaktif C-137 di Cikande
- PKL Dual System SMK SMTI Sinkronkan Lulusan dan Industri
Advertisement
Advertisement