Advertisement
Ilmuwan China Disuntik Vaksin Corona Misterius, Peneliti Harap-Harap Cemas
Vaksin virus corona disuntikkan ke dalam tubuh ilmuwan.Ilustrasi - Reuters
Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA – Seorang ilmuwan asal China setuju disuntik vaksin virus Corona eksperimental misterius. Saat ini para peneliti harap-harap cemas menunggu bagaimana hal tersebut akan berpengaruh terhadap tubuh ilmuwan.
China yang menjadi negara awal penyebaran infeksi virus corona baru atau Covid-19 tengah berupaya keras memenangkan perlombaan untuk menghadirkan vaksin bagi penyakit pandemi ini. Negara itu saat ini memang memimpin dalam jumlah vaksin yang telah diuji coba ke manusia.
Advertisement
Dilansir dari Express, Rabu (29/7) Negeri Panda itu sedang mengembangkan delapan dari sepuluh vaksin corona baru yang saat ini berada dalam tahapan uji klinis penelitian dan pengembangan.
Ilmuwan China ternama, Gao Fu berbicara tentang kegugupannya mencoba vaksin dalam sebuah konferensi yang diselenggarakan oleh Alibaba Health. “Saya akan mengungkapkan sesuatu. Saya telah disuntik dengan salah satu vaksin. Saya harap ini akan berhasil,” katanya.
Ilmuwan itu juga menyampaikan pesan bahwa dia tidak melakukan tindakan berani tersebut hanya untuk propaganda bagi pemerintah China, tetapi karena tugasnya sebagai ilmuwan guna menemukan solusi dari masalah yang ada.
Dia juga memperingatkan kepada orang-orang yang terombang-ambing oleh teori konspirasi yang menyebar secara luas dan menciptakan ketakutan hingga paranoia terkait penggunaan vaksin. Sebagaimana diketahui, gerakan anti-vaksin mulai banyak muncul di sejumlah negara.
“Semua orang memiliki kecurigaan terhadap vaksin virus corona baru. Sebagai seorang ilmuwan, kita harus berani. Jika kita tidak melakukkannya, bgaimana kita bisa meyakinkkan seluruh dunia, semua orang, masyarakat, untuk divaksinasi?,” ujarnya.
Gao merupakan kepala Chinese Center for Disease Control and Prevention yang berbasis di Wuhan. Bulan lalu, dia ikut menulis makalah penelitian yang menggambarkan bagaimana vaksin menonaktifkan virus corona di lab dan membunuhnya.
Sementara itu, tidak diketahui apakah vaksin khusus ini adalah yang disuntik oleh Gao atau bukan. Hanya saja, vaksin yang disebutnya dalam makalah tengah dikembangkan oleh afiliasi dari perusahaan milik negara Sinopharm.
Andrew Rennekamp, editor di jurnal Cell yang menjadi salah satu moderator di webinar Gao mengatakan bahwa hal tersebut adalah langkah yang sangat berani dari seorang ilmuwan untuk menyuntikkan vaksin ke tubuhnya sendiri.
“Itu menunjukkan keyakinannya pada apa yang dia yakini sebagai keamanan vaksin. Itu juga menunjukkan komitmennya pad sains dan kesehatan masyarakat,” katanya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : JIBI/Bisnis Indonesia
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Bulan Perlahan Menjauhi Bumi, Ini Dampaknya bagi Kehidupan
- Hunian Korban Bencana Sumatera Bakal Dibangun di Lahan Negara
- Tokoh Dunia Kecam Penembakan Bondi Beach yang Tewaskan 12 Orang
- Surya Group Siap Buka 10.000 Lowongan Kerja di Tahun 2026
- Konser Amal di Tangerang Galang Rp1,3 Miliar untuk Sumatera dan Aceh
Advertisement
Jadwal Angkutan KSPN Malioboro-Pantai Baron Selasa 16 Desember 2025
Advertisement
Advertisement
Berita Populer
- Gol Cabal Antar Juventus Menang 1-0 atas Bologna
- Jadwal KA Bandara YIA Xpress Senin 15 Desember 2025
- Geopark Jogja Gencarkan Edukasi Pelajar Lewat Riset Berkelanjutan
- Siswa SMKN 2 Depok Teliti Gunung Gamping yang Tergerus
- Jadwal SIM Keliling Jogja Senin 15 Desember 2025
- Daftar Wilayah Bantul Terdampak Pemadaman Listrik Senin 15 Desember
- Jadwal DAMRI Jogja ke Bandara YIA Senin 15 Desember 2025
Advertisement
Advertisement




