Advertisement
Penumpang KRL Mengeluh karena Berdesakan & Berisiko Tertular Corona

Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA – Penumpang KRL Commuter Line di Jabodetabek mengeluhkan situasi padatnya penumpang pagi ini, Selasa (23/6/2020). Penumpang tak berjarak, berdesakan, dan berisiko tertular virus corona penyebab Covid-19.
Situasi penumpang KRL berdesakan diutarakan @annmaart20, yang hari ini, Selasa (23/6/2020), mengunggah foto penumpang KRL Bogor-Jatinegara dengan nomor KA6115.
Advertisement
Dia mempertanyakan pelaksanaan protokol kesehatan pada masa new normal di KRL. Unggahannya juga menyebut akun Presiden Joko Widodo @jokowi dan @CommuterLine.
BACA JUGA : Antrean Penumpang KRL Membludak di Stasiun Bogor Pagi Ini
“Apakah protokol berlaku utk new normal dan penumpan krl Bogor-Jatinegara KA6115, todate? Saya yakin jika spt ini maka mata rantai COVID-19 akan berlanjut. Jumlah max. Per gerbong brp bnyk?Cb minta tlg himbauannya.
Unggahan ini menuai beragam komentar warganet. Adapun pihak KRL mengimbau penumpang untuk saling mengingatkan sesama pengguna agar menjaga jarak, apabila kereta sudah tampak mulai padat.
@CommuterLine:Selamat siang, perihal kondisi tersebut kami imbau untuk saling mengingatkan sesama pengguna agar menjaga jarak, apabila kereta sudah tampak mulai padat, pengguna sebaiknya mempertimbangkan untuk naik kereta selanjutnya, tks.
@diemutnangis:Nah kalo ngandelin penumpang mah gak bakal selesai min. Masih banyak tuh yang maen dorong maksa masuk. Harusnya dari pihak CL sendiri yang terjun langsung buat membatasi penumpang. Sorry to say kesadaran masyarakat kita masih sangat rendah
BACA JUGA : Kemenhub Akui Kewalahan Atur Penumpang KRL
@risbandi:Anda sndri uda tau penuh knp mash aja naik krta itu. Gmn mau mutus mata rantai covid 19 klo cuma ngandelin ptgas krl
@boboboy_94:Petugas kan tugasnya ngatur penumpang kereta kan tugasnya naik kereta.. ya harus ngandelin petugas dong terus petugasnya ngapain kalo gak menjalankan tugasnya..
Sesuai dengan protokol kesehatan bahwa untuk mencegah penularan virus corona penyebab Covid-19 jarak antara satu orang dengan yang lain minimal 1 meter, menggunakan masker, dan mencuci tangan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : JIBI/Bisnis Indonesia
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- IKN Berpotensi Menyokong Pengembangan Obat Herbal, Guru Besar UGM: Kalau Benar-Benar Pindah
- Anies Sebut Pembangunan IKN Timbulkan Ketimpangan Baru, Jokowi: Justru Sebaliknya
- Berstatus Tersangka, Permohonan Perlindungan Syahrul Yasin Limpo Ditolak
- Diskusi dengan Netanyahu, Elon Musk Dukung Israel
- Nawawi Ditunjuk Jadi Ketua, Insan KPK Mendukung Penuh
Advertisement

Prakiraan Cuaca Hari Ini DIY Diguyur Hujan, BMKG: Waspadai Potensi Hujan Lebat, Petir dan Angin
Advertisement

Jelang Natal Saatnya Wisata Ziarah ke Goa Maria Tritis di Gunungkidul, Ini Rute dan Sejarahnya
Advertisement
Berita Populer
- Peraih Nobel Perdamaian Henry Kissinger Meninggal, Begini Komentar Sejumlah Tokoh Dunia
- Transmisi HIV dari Ibu ke Anak Masih Terjadi di Indonesia
- Penurunan Infeksi Baru HIV di Indonesia Mencapai 54 Persen
- Pemerintah Kucurkan Rp3,7 triliun untuk Insentif Rumah 2023 dan 2024
- IPW Desak Polda Menunda Proses Hukum Kasus Aiman
- Firli Diperiksa sebagai Tersangka, Polri Janji Tak Ada Perlakuan Khusus
- COP28 Dubai Dibuka, Dirut PLN Paparkan Inovasi dan Ajak Kolaborasi Global Untuk Capai NZE Nasional 2060
Advertisement
Advertisement