Advertisement
Antrean Penumpang KRL Membludak di Stasiun Bogor Pagi Ini

Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA - Antrean calon penumpang KRL (kereta rel listrik) membludak di luar Stasiun Bogor, Senin pagi (22/6/2020).
Laporan pengguna KRL yang tergabung dalam komunitas @CurhatKRL menyebutkan antrean padat penumpang di luar Stasiun Bogor selalu terjadi setiap Senin pagi.
Advertisement
"Antrian stasiun bogor..mau sampe jam brp dikantor min..gak ada solusinya apa yaa..begini terus..," tulis akun twitter @LeoRiema yang diposting via akun twiter @CurhatKRL.
Simak suasana kepadatan calon penumpang KRL di Stasiun Bogor dari @LeoRiema berikut ini.
@CommuterLine .. antrian stasiun bogor ? .. mau sampe jam brp dikantor min .. gak ada solusinya apa yaa .. begini terus .. ?? pic.twitter.com/KIkrFMy1zs
— Riema Leo (@LeoRiema) June 21, 2020
Sementara itu PT Kereta Commuter Indonesia (KCI) menyebutkan tidak ada perubahan jadwal untuk relasi KRL Bogor-Jakarta.
KCI menyebutkan ada pembatasan penumpang untuk calon penumpang lanjut usia (lansia), yaitu yang berusia di atas 60 tahun dan bayi di bawah lima tahun atau balita.
"Lansia diizinkan naik KRL pukul 10.00-14.00 WIB. Balita sementara dilarang naik KRL," tulis selebaran pengumuman KCI yang disebarluaskan melalui twitter @Commuterline.
#RekanCommuters Mulai 8 Juni 2020 anak-anak di bawah lima tahun (balita) untuk sementara dilarang naik KRL, dan untuk meminimalisir risiko bagi kelompok yang rentan terhadap Covid-19, yaitu lanjut usia (60+) hanya diizinkan untuk naik KRL pada pukul 10:00 hingga 14:00 WIB. pic.twitter.com/dsWnDjlbm5
— Info Commuter Line (@CommuterLine) June 21, 2020
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : JIBI/Bisnis Indonesia
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Harga Tiket Mendaki Gunung Fuji Jepang Kini Naik Dua Kali Lipat
- Pemerintah Sebut Makan Bergizi Gratis Telah Menjangkau 5,58 Juta Orang
- Pemilu dan Pilkada Diputuskan Diadakan Terpisah, DPR Pertanyakan Posisi Mahkamah Konstitusi
- Terungkap, Mantan Wali Kota Semarang Mbak Ita Melarang Pegawai Bapenda Hindari Panggilan KPK
- Sidang Suap Mantan Wali Kota Semarang, Kepala Bapenda Setor Rp1,2 Miliar ke Mbak Ita
Advertisement

Puluhan Warga Gunungkidul Ingin Bekerja di Luar Negeri, Taiwan Jadi Tujuan Favorit
Advertisement

Kampung Wisata Bisa Jadi Referensi Kunjungan Saat Liburan Sekolah
Advertisement
Berita Populer
- Indonesia Waspadai Penutupan Selat Hormuz
- Duh! 20 Persen Anak SLTA Putus Sekolah
- Pasangan Gay di Lamongan Dicokok Polisi Karena Bikin Konten Pornografi di FB-MiChat
- Sidang Suap Mantan Wali Kota Semarang, Kepala Bapenda Setor Rp1,2 Miliar ke Mbak Ita
- Menteri PANRB Tegaskan ASN Tak Boleh WFA, yang Diperbolehkan FWA
- Terungkap, Mantan Wali Kota Semarang Mbak Ita Melarang Pegawai Bapenda Hindari Panggilan KPK
- Pemilu dan Pilkada Diputuskan Diadakan Terpisah, DPR Pertanyakan Posisi Mahkamah Konstitusi
Advertisement
Advertisement