Advertisement
MA Nonaktifkan Albertina Ho dan Nawawi dari Jabatan Hakim
Lima orang anggota Dewan Pengawas KPK 2019-2023 yaitu Syamsuddin Haris, Artidjo Alkostar, Albertina Ho, Harjono dan Tumpak Hatorangan di Istana Negara Jakarta, Jumat (20/12/2019) - Desca Lidya Natalia
Advertisement
Hariannjogja.com, JAKARTA - Mahkamah Agung (MA) menonaktifkan Albertina Ho sebagai hakim lantaran dirinya telah menjabat sebagai Dewan Pengawas (Dewas) Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).
Seperti diketahui Albertina Ho dilantik oleh Presiden Joko Widodo pada Jumat (20/12/2019).
Sebelum menjabat sebagai Dewas KPK Albertina adalah Wakil Ketua Pengadilan Tinggi Kupang.
"Dinonaktifkan dari hakim sementara. Sampai menjalankan tugas dewan pengawas selesai," kata Kabiro Hukum dan Humas MA, Abdullah saat dikonfirmasi, Selasa (24/12/2019).
Abdullah menjelaskan pemberhentian ini pun berlaku sama untuk Wakil Ketua KPK Nawawi Pomolango.
Advertisement
Nawawi sendiri merupakan hakim Pengadilan Tinggi Denpasar yang terpilih jadi pimpinan KPK 2019-2023.
"Semuanya sama. Semuanya harus mengikuti ketentuan undang-undang," jelas Abdullah.
Di sisi lain, Ketua Komisi Yudisial (KY) Jaja Ahmad Jayus menilai, Albertina Ho dan Nawawi perlu mundur sebagai hakim.
Hal ini lantaran rangkap jabatan bakal rawan menimbulkan konflik kepentingan.
"Yang penting dia tidak menjadi hakim lagi. Misalnya sebagai dia Dewan Pengawas menyidangkan perkara korupsi kan tidak boleh. Rangkap jabatan itu kan," tegas Jaja.
Sebelumnya, Albertina Ho mengaku siap mengundurkan diri dari Wakil Ketua Pengadilan Tinggi (PT) Kupang.
Alasannya, kata dia, aturan tidak membolehkan dirinya melakukan rangkap jabatan saat menjadi Anggota Dewan Pengawas KPK.
“Ya sesuai peraturan yang ada saya mundur dari jabatan struktural Wakil Ketua Pengadilan Tinggi Kupang,” ujar Albertina Ho saat dikonfirmasi, Sabtu (21/12/2019).
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Bisnis.com
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Badan Geologi Pantau Ketat 127 Gunung Api Aktif di Indonesia
- Libur Nataru, KLH Prediksi Sampah Nasional Naik 59 Ribu Ton
- Lebih dari 4 Juta Senjata Beredar, Australia Luncurkan Buyback Nasion
- KPK Tangkap Enam Orang dalam OTT di Kalimantan Selatan
- Kakak Sulung Berpulang, Unggahan Atalia Praratya Mengharukan
Advertisement
Irigasi Karangtalun Sleman Ditingkatkan untuk Percepat Masa Tanam
Advertisement
Sate Klathak Mbah Sukarjo Hadirkan Kuliner Khas di Pusat Kota
Advertisement
Berita Populer
- Jogja City Mall Hadirkan Event Natal dan Tahun Baru Desember
- Sambut Libur Nataru, PLN Siagakan 315 SPKLU di Jateng DIY
- Festival Lorong 4 Hadirkan Harmoni Holistik di Jogja
- Mantap! Bank Sampah di Jogja Ini Sulap Sampah Plastik Jadi BBM Motor
- PLN Siagakan 4.078 Personel Jaga Keandalan Listrik Nataru Jateng DIY
- Revisi Perda KTR Kulonprogo Disahkan, Iklan Rokok Dilonggarkan
- DPRD DIY Dukung Becak Listrik Jadi Ikon Transportasi Jogja
Advertisement
Advertisement



