Advertisement
Ramai Kabar Perekrutan CPNS : Hati-hati, Surat Palsu Atas Nama Tjahjo Kumolo Beredar
Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PANRB) Tjahjo Kumolo. - www.menpan.go.id
Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA — Kabar perekrutan CPNS tahun ini bisa dimanfaatkan oleh pihak-pihak yang tidak bertanggung jawab untuk melakukan penipuan atau menyebar kabar bohong.
Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi meminta calon pegawai negeri sipil (CPNS) mewaspadai atas beredarnya surat yang mengatasnamakan Menteri PANRB Tjahjo Kumolo.
Advertisement
Dalam keterangan resminya, Selasa (5/11/2019), Tjahjo Kumolo mengatakan bahwa ada surat palsu dengan tanda tangan atas nama dirinya beredar terkait dengan pemberitahuan yang ditujukan kepada para koordinator dan sub koordinator serta para CPNS 2018/2019.
“Surat palsu beredar. Kami tidak pernah membuat surat seperti itu,” ujarnya.
BACA JUGA
Surat palsu yang beredar memiliki kop surat Kementerian PAN RB dengan nomor B/887/M.SM.10/2019 dan diterbitkan pada 28 Oktober 2019.
.jpg)
Surat palsu itu memuat tindak lanjut rapat yang dipimpin Menteri PANRB Tjahjo Kumolo pada 26—27 Oktober 2019 bertempat di Kantor Kementerian PANRB dan dihadiri pada menteri. Tertulis bahwa ada beberapa hal yang telah disepakati terkait pembagian SK.
Menteri Tjahjo mengimbau agar masyarakat berhati-hati terhadap informasi yang beredar.
Dia meminta masyarakat untuk lebih selektif dalam menerima informasi dan melakukan konfirmasi kebenaran berita/informasi kepada Kementerian PANRB.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Bisnis.com
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
Tim SAR Selamatkan Empat Wisatawan Terseret Ombak Parangtritis
Advertisement
Jogja Puncaki Urutan Destinasi Favorit Liburan Keluarga Akhir Tahun
Advertisement
Berita Populer
- KB Pascapersalinan Didorong Cegah Stunting dan Turunkan AKI
- Gunungkidul Pusatkan Perayaan Tahun Baru 2026 di Pantai Sepanjang
- Tol Cipali Tetap Lancar Meskipun Kendaraan ke Cirebon Naik
- Jepang Batasi Pekerja Asing, Target 426 Ribu Mulai 2027
- Pengamat Apresiasi Langkah Pertamina Hadapi Nataru
- Arus Kendaraan Masuk DIY Meningkat Jelang Libur Nataru
- Mahasiswa KKN Catat 2.000 Tanah Wakaf, Wamen ATR Tutup Program
Advertisement
Advertisement



