Advertisement
Tak Masuk Kabinet, Susi Pudjiastuti Disarankan Maju Gubernur
Susi Pudjiastuti - Antara/Sigid Kurniawan
Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA - Setelah tak terpilih masuk jajaran Kabinet Indonesia Maju untuk periode 2019-2024, sosok Mantan Menteri Kelautan dan Perikanan (KP) Susi Pudjiastuti sempat menjadi bahan pembicaraan.
Di media sosial, sejumlah pihak menyayangkan keputusan Presiden Joko Widodo (Jokowi) yang enggan menunjuk Susi Pudjiastuti menjadi menteri. Bahkan tagar #WeWantSusi sempat menjadi trending topic Twitter sebelum pengumuman kabinet, Rabu (23/10).
Advertisement
Hal itu nyatanya tak luput dari perhatian Ketua Lembaga Peneliti, Pendidikan dan Penerangan Ekonomi dan Sosial (LP3ES) Rustam Ibrahim. Melalui jejaring Twitter pribadinya, ia menyebut awalnya banyak yang memandang rendah Susi saat bertugas di Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP), namun akhirnya justru merasa kehilangan.
"Banyak yang meragukan @susipudjiastuti ketika mulai memimpin Kementerian KKP. Ternyata sekarang publik merasa kehilangan. Bisa saja nanti Nadiem Makarim seperti Bu Susi di Kemendikbud," cuit Rustam Ibrahim, Jumat (25/10/2019).
BACA JUGA
Tak cukup sampai di situ, Rustam lantas menyarankan menteri yang hobi menenggelamkan kapal asing untuk maju dalam Pemilihan Gubernur mendatang.
Baginya, dengan keahlian yang dimiliki, Susi layak memimpin wilayah yang dikelilingi laut seperti Kepulauan Riau atau Bengkulu.
"Bu @susipudjiastuti ikut Pilgub 2020 aja ya. Kepulauan Riau yang banyak lautnya, Bengkulu atau yang lain. Siapa tahu bisa menang," ujar Rustam, Sabtu (26/10/2019).
Diketahui, posisi Susi Pudjiastuti sebagai Menteri KP digantikan oleh Wakil Ketua Umum Partai Gerindra yakni Edhy Prabowo.
Susi Pudjiastuti mengaku senang penggantinya bukan orang yang asing dengan lingkungan KKP.
"Kekhawatiran yang ada bahwa nanti perjuangan KKP akan hilang, tidak akan ada. Pak Edhy bukanlah orang asing untuk KKP. Sekjen dirjen sampai eselon 3 semua sudah terbiasa ketemu dengan baik," kata Susi saat Sertijab di Gedung KKP, Gambir, Jakarta Pusat, Rabu (23/10/2019).
Ia berharap Edhy bisa melanjutkan kinerjanya dan terus berinovasi memajukan KKP dan menjaga kedaulatan laut Indonesia sesuai sesuai dengan visi misi Presiden Jokowi.
"Banyak perubahan kontroversial barangkali, karena pak Jokowi waktu ngangkat saya bilang menteri yang akan membuat terobosan. Jadi saya terobos segala macam," jelas Susi.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : suara.com
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Impor Pakaian Bekas Ilegal Diduga Berasal dari Tiga Negara Ini
- Kereta Khusus Petani Pedagang Rute Merak-Rangkasbitung Siap Beroperasi
- Jaksa Umumkan Tersangka Baru dalam Kasus Perampokan Museum Louvre
- WHO Sebut Cacar Monyet Terdeteksi di 5 Negara di Luar Afrika
- Mulai 3 November, Tiket Pendakian Gunung Rinjani Resmi Naik
Advertisement
Tren Event Sport Tourism Tingkatkan Pergerakan Wisatawan di DIY
Advertisement
Wisata DEB Balkondes Karangrejo Borobudur Ditawarkan ke Eropa
Advertisement
Berita Populer
- Harga Emas Hari Ini, Logam Mulia Antam, UBS dan Galeri24, 2 November
- Raja Keraton Surakarta Hadiningrat Paku Buwono XIII Wafat Hari Ini
- Barcelona Vs Elche, Lewandowski dan Olmo Bisa Dimainkan
- Jenazah Paku Buwono XIII Akan Dimakamkan di Makam Raja Imogiri Bantul
- Hasil Tottenham Hotspur Vs Chelsea, The Blues Menangi Derbi London
- Sebelum Meninggal, Paku Buwono XIII Tunjuk Penerus Raja Keraton Solo
- Angkut 50 Penumpang, Bus Eka Persada Terbakar di Tol Boyolali
Advertisement
Advertisement



