Advertisement
Polisi: Pelajar Telantar, Padahal Sebelumnya Diiming-imingi Uang kalau Ikut Demo
Polisi menghalau pelajar yang akan berdemonstrasi ke DPR/MPR Senayan, Jakarta, Senin (30/9/2019). - Antara/Fakhri Hermansyah
Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA - Ada fakta bahwa pelajar yang diamankan polisi di Jakarta Utara datang ke Jakarta karena dijanjikan uang untuk mengikuti demo, namun kenyataannya setelah tiba di ibu kota mereka malah diterlantarkan.
"Dijanjikan, katanya dibayar kalau sudah sampai sana [lokasi demo]. Setelah sampai sana cari yang mau kasih (uang) tapi tidak ketemu," kata Kapolres Metro Jakarta Utara Kombes Budhi Herdi Susianto saat dikonfirmasi, Rabu (2/10/2019).
Advertisement
Karena tidak sesuai dengan apa yang dijanjikan, ada sebagian pelajar yang langsung pulang. Namun ada juga yang terus mengikuti aksi demo akibat terprovokasi.
"Ada sebagian yang balik kanan, ada sebagian yang lanjut karena terprovokasi," katanya.
BACA JUGA
Pelajar yang datang ke Ibu Kota Jakarta dengan modal pas-pasan ini akhirnya kehabisan uang dan terlantar di sekitar Stasiun Tanjung Priok, Jakarta Utara, kemudian diamankan oleh Polres Metro Jakarta Utara.
Setelah diamankan, polisi kemudian memberikan mereka makanan dan minuman serta melakukan pendataan kepada anak sekolah tersebut.
Berdasarkan pemeriksaan diketahui anak sekolah tersebut banyak yang berasal dari luar Jakarta, antara lain, dari Cirebon, Cikampek, Sumedang dan Kuningan di Jawa Barat.
Para pelajar ini terlantar usai demo di seputaran DPR RI dan hendak pulang ke daerahnya namun kehabisan uang.
"Boro-boro duit untuk pulang, untuk makan saja tidak ada, makanya mereka lemas," katanya.
Para pelajar yang diamankan di Mapolres Jakarta Utara tersebut hari ini rencananya dipulangkan dengan bantuan Kak Seto dari Lembaga Perlindungan Anak Indonesia (LPAI).
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : antara
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
Advertisement
9 Desa Wisata Pilihan untuk Liburan Akhir Tahun di Indonesia
Advertisement
Berita Populer
- Ambulans Jadi Ruang Bersalin Bayi Kembar Saat Banjir Langkat
- PBVSI Ganti Pelatih Timnas Voli Putra dan Targetkan Asian Games 2026
- Hilang Sejak Sabtu, 2 Pendaki Ilegal Gunung Merapi Belum Ditemukan
- Pemda DIY Bantu Biaya Hidup 6 Bulan Mahasiswa Terdampak Bencana
- KPRP Serap Masukan Reformasi Kepolisian lewat Public Hearing di UGM
- I.League Tegaskan Wasit Persib Vs Persija Kewenangan PSSI
- Megawati Hangestri Akui Tekanan Pertahankan Gelar Proliga 2026
Advertisement
Advertisement




