Advertisement
Investor Lebih Pilih Vietnam Daripada Indonesia, Pemerintah Salahkan Hari Libur Kebanyakan

Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA- Pemerintah menilai, banyaknya hari libur sebagai salah satu penghambat iklim investasi di Indonesia.
Menteri Ketenagakerjaan Hanif Dhakiri menilai, iklim tenaga kerja di Indonesia tidak kompetitif. Ini menjadi salah satu alasan investor lebih memilih negara ASEAN lain seperti Vietnam untuk berinvestasi ketimbang Indonesia.
Advertisement
Menaker menilai, jam kerja di Indonesia tidak kompetitif alias sedikit dibandingkan negara-negara kawasan. Di Indonesia, buruh hanya bekerja 40 jam seminggu di luar lembur.
Padahal, kata dia, rata-rata negara ASEAN bekerja 48 jam seminggu. Pendeknya jam kerja ini juga belum menghitung hari libur yang disebutnya terlalu banyak.
"Yang paling sederhana, urusan hari libur saja kita ini tidak kompetitif, liburnya banyak, libur melulu," ujarnya di Jakarta, Senin (23/9/2019).
Menurut Menaker, minimnya jam kerja buruh membuat investasi di Indonesia tidak efisien. Ini terlihat dari skor Incremental Capital Output Ratio (ICOR) yang lebih tinggi dibandingkan negara-negara ASEAN lain.
Semakin tinggi ICOR, berarti investasi semakin tidak efisien. Sebagai contoh, jika skor ICOR suatu negara 3, maka setiap 1 persen pertumbuhan ekonomi nasional membutuhan 3 persen pertumbuhan investasi.
"ICOR-nya kita 6,3, Vietnam 4,3. 6,3 sama 4,3 itu kita sudah tidak kompetitif," katanya.
Menaker menilai, ekosistem ketenagakerjaan Indonesia juga sangat kaku di samping rendahnya produktivitas. Salah satunya masalah pemutusan hubungan kerja (PHK) yang sangat mahal karena harus membayar pesangon yang besar.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : iNews.id
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Puluhan Ribu Warga Turki Turun ke Jalan, Tuntut Erdogan Mundur
- Hidup Jadi Tenang di 9 Negara yang Tak Punya Utang
- Menkeu Purbaya Jamin Bunga Ringan untuk Pinjaman Kopdes ke Himbara
- Ini Duduk Perkara Temuan BPK Soal Proyek Tol CMNP yang Menyeret Anak Jusuf Hamka
- PT PMT Disegel KLH, Diduga Sumber Cemaran Zat Radioaktif
Advertisement

Jadwal Bus Malioboro ke Parangtritis Selasa 16 September 2025
Advertisement

Pemkab Boyolali Bangun Pedestrian Mirip Kawasan Malioboro Jogja
Advertisement
Berita Populer
- Kematian Mahasiswa Unnes saat Demo di Semarang Sedang Diinvestigasi
- 7 Jenazah Korban Kecelakaan Bus RS Bina Sehat Dimakamkan di Jember
- Daftar 10 Negara yang Menolak Palestina Merdeka
- Polisi Selidiki Penyebab Kecelakaan Maut Bus Rombongan Rumah Sakit Bina Sehat
- Polisi Peru Tangkap Komplotan Pembunuh Diplomat Indonesia Zetro Purba
- Wasekjen PDIP Yoseph Aryo Dipanggil KPK Sebagai Saksi Kasus DJKA
- Hubungan Venezuela-AS Memanas, Ini Penyebabnya
Advertisement
Advertisement