Advertisement
Antisipasi Kerusuhan, Semua Sekolah di Sorong Diliburkan
Aksi damai mahasiswa Papua yang tergabung dalam Aliansi Mahasiswa Papua dan Persatuan Rakyat Untuk Pembebasan Papua Barat Semarang (PRPPBS), di Semarang, Jawa Tengah, Sabtu (24/8/2019), diwarnai dengan pengibaran bendera Bintang Kejora. - Suara.com/Adam Iyasa
Advertisement
Harianjogja.com, SORONG--Sekolah di Kota Sorong, Provinsi Papua Barat, diliburkan mengantisipasi rencana aksi unjuk rasa menuntut pelaku rasisme bagi mahasiswa Papua di Surabaya ditangkap.
Dikutip Antara, Senin (26/8/2019) siswa mulai dari SD sampai SMA dipulangkan karena khawatir aksi unjuk rasa ricuh.
Advertisement
Sepanjang jalan kota Sorong nampak sepi hari ini, tidak banyak angkutan umum beroperasi sehingga banyak siswa yang berjalan kaki pulang ke rumah.
Agus salah seorang siswa SMA 2 Sorong yang diterima di jalan kilometer 10 mengatakan sekolahnya libur karena dikabarkan akan dilakukan aksi unjuk rasa hari ini.
BACA JUGA
"Tadi pagi kami masuk sekolah tapi guru menyuruh kami pulang karena takut aksi unjuk rasa ricuh seperti tanggal 19 Agustus 2019," ujarnya.
Hal senada juga dikatakan oleh Niko guru SMP Negeri 5 Sorong yang mengakui sekolahnya diliburkan karena takut aksi unjuk rasa ricuh seperti tanggal 19 Agustus 2019.
Aktivitas Kota Sorong hingga siang ini, nampak sepi tidak seperti biasanya dan sebagian toko tutup serta aparat gabungan TNI dan Polri berjaga-jaga di seluruh jalan protokol.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Antara
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
Advertisement
Advertisement
Berita Populer
- Kasus DJKA, KPK Panggil Pengusaha Billy Haryanto Lagi
- Bandara Ahmad Yani Buka Penerbangan Langsung ke Singapura
- Cegah Kecelakaan, Dishub Bantul Periksa Bus Wisata
- RPKD 2025-2029 Jadi Landasan Berantas Kemiskinan di Kota Magelang
- Polisi Gadungan Buat ID Palsu di Pramuka, Kini Dibekuk
- BGN Tegaskan Tak Ada Masalah Gaji SPPI Kelompok III
- Kasus CSR BI-OJK, Dua Tenaga Ahli DPR Diperiksa KPK
Advertisement
Advertisement





