Advertisement
Beda Sikap PDIP & Golkar dalam Penambahan Partai Koalisi Pendukung Jokowi
Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA - Wasekjen Partai Golkar Maman Abdurrahman mengatakan komposisi Koalisi Indonesia Kerja (KIK) sudah terlalu penuh karena didukung sepuluh partai politik. Sementara, Sekjen PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto menyatakan partai pendukung pemerintah masih bisa bertambah.
Maman mengatakan partainya keberatan masuknya parpol baru dalam koalisi pendukung pemerintahan Jokowi-Ma’ruf, termasuk dengan wacana akan bergabungnya Partai Gerindra ke dalam koalisi tersebut.
Advertisement
Sejauh ini PDI Perjuangan merupakan pengusung utama pasangan Jokowi-Ma’ruf pada Pilpres 2019 diikuti oleh Nasdem, Golkar, PKB, PPP, PSI, Perindo, Hanura, PKPI dan terakhir PBB PBB.
"Kami di koalisi sudah menyatakan koalisi parpol cukup," kata Maman, Minggu (28/7/2019).
Dia menegaskan keputusan bergabungnya Gerindra ke koalisi tidak bisa dibahas oleh salah satu parpol saja. Namun demikian, Maman menyerahkan sepenuhnya keputusan itu ke Jokowi.
Adapun partai penguasa pemenang Pemilu 2019 PDI Perjuangan sejauh ini memang terlihat berbeda sikap dengan sejumlah parpol KIK terkait wacana bergabungnya parpol kubu Prabowo-Sandi ke pemerintah.
Sekjen PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto menyatakan sampai saat ini pihaknya masih membuka peluang bagi partai non-pengusung Jokowi-Ma,ruf Amin untuk bergabung di kabinet pemerintah.
"Yang penting adalah ruang komunikasi, kesepahaman antara para pemimpin," kata Hasto.
Hanya saja penambahan anggota koalisi di pemerintahan akan dibicarakan terlebih dahulu oleh Presiden Jokowi dan seluruh ketua umum partai pengusungnya.
"Tetapi terkait kebijakan koalisi pascapemilu Pak Jokowi juga menegaskan akan dibahas bersama dengan para ketum," katanya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : JIBI/Bisnis Indonesia
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Meningkatkan Perlindungan dari Penyakit Menular, Jemaah Calon Haji Disarankan Vaksin
- Dugaan Pelanggaran Wewenang, Wakil Ketua KPK Laporkan Anggota Dewas
- 66 Pegawai KPK Pelaku Pungutan Liar di Rumah Tahanan Dipecat
- Wapres Maruf Amin Sebut Tak Perlu Ada Tim Transisi ke Pemerintahan Prabowo-Gibran
- WhatsApp Bocor, Israel Dikabarkan Gunakan Data untuk Serang Rumah Warga Palestina
Advertisement
Advertisement
Sandiaga Tawarkan Ritual Melukat ke Peserta World Water Forum di Bali
Advertisement
Berita Populer
- Menhub Kunker ke Jepang: Indonesia Tingkatkan Kerja Sama Bidang Transportasi
- Pejabat Kementerian ESDM Diperiksa Terkait Korupsi Timah Triliunan Rupiah
- Wakil Presiden Dijadwalkan Membuka Rakernas Program Bangga Kencana dan Percepatan Penurunan Stunting
- Jamaika Resmi Mengakui Kedaulatan Palestina
- Anies-Muhaimin Hadir di Penetapan KPU, Pakar UGM: Ada Peluang Ikut Koalisi Prabowo
- Meningkatkan Perlindungan dari Penyakit Menular, Jemaah Calon Haji Disarankan Vaksin
- Wanita 60 Tahun Lolos ke Kontes Miss Argentina karena Tampak Awet Muda
Advertisement
Advertisement