Advertisement
Demo Penembakan Udara Lewat Angkasa Yudha
Aksi pesawat tempur F 16 saat yang mengeluarkan flare ketika meramaikan Adisutjipto Urban Obstacle Run 2018 di Komplek Pangkalan TNI AU Adisutjipto, Sleman, Minggu (4/3/2018). - Harian Jogja/Gigih M Hanafi
Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA--Panglima TNI Marsekal TNI Hadi Tjahjanto didampingi Kasau Marsekal TNI Yuyu Sutisna dan Pangkostrad Letjen TNI Besar Harto Karyawan meninjau puncak Latihan Angkasa Yudha 2019 TNI Angkatan Udara di Pandanwangi, Kabupaten Lumajang, Jawa Timur, Rabu (24/7/2019).
Panglima TNI Marsekal TNI Hadi Tjahjanto, mengatakan bahwa Latihan Angkasa Yudha 2019 adalah kegiatan yang bertujuan untuk menampilkan kekuatan dan kemampuan daya gempur udara sebagai wujud kesiapsiagaan operasional satuan TNI AU.
Advertisement
Angkasa Yudha Tahun 2019 pada hakikatnya merupakan puncak dari berbagai latihan Komando Utama (Kotama) TNI AU. “Fire Power Demo adalah rangkaian kegiatan yang dilaksanakan dalam Tajuk Angkasa Yudha 2019 adalah bagian dari akumulasi latihan secara bertahap, bertingkat dan berlanjut. Latihan angkasa Yudha 2019 dilaksanakan meliputi Latihan Posko, Manuver Lapangan dan Fire Power Demo," katanya dalam siaran persnya di Jakarta.
Panglima TNI juga mengatakan bahwa skenario dalam kegiatan ini semua diarahkan dalam rangka uji doktrin Swa Bhuwana Paksa yang sebentar lagi akan ditandatangani oleh Kepala Staf Angkatan Udara. "Ada beberapa manuver tadi yang baru saja kita saksikan adalah bagian dari uji doktrin tersebut," ucapnya.
BACA JUGA
Latihan Angkasa Yudha baik dari pasukan darat dan pasukan udara yang terdiri dari pesawat tempur, pesawat angkut dan pesawat helikopter termasuk pasukan darat dalam melakukan manuver penembakan serta para fighter melakukan penembakan dari udara, seluruh target 98 persen hancur.
"Artinya bahwa prajurit TNI Angkatan Udara telah memiliki profesionalisme yang tinggi dan mampu mengoperasikan seluruh Alutsista yang dimiliki," ujarnya.
Latihan Angkasa Yudha merupakan latihan puncak TNI AU, sebagai akumulasi dari berbagai latihan yang dilaksanakan secara bertahap, bertingkat dan berlanjut.
Latihan ini bertujuan untuk menguji tingkat kesiapan operasional satuan-satuan di jajaran TNI AU mulai dari tingkat Kotama Operasi sampai dengan satuan setingkat Lanud dan Skadron dengan berbagai unsur kekuatannya.
Dalam skenario puncak latihan kali ini, TNI AU menggelar Fire Power Demo atau demo penembakan udara di Air Weapon Range (AWR). Fire Power Demo merupakan demo penembakan dilakukan secara langsung yang diikuti oleh sejumlah Alutsista milik TNI AU antara lain 42 pesawat tempur, 12 pesawat angkut, lima helikopter, dan dua pesawat intai serta lebih dari 2.000 prajurit TNI AU terlibat dalam demo penembakan udara ini.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Antara
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Libur Nataru, KLH Prediksi Sampah Nasional Naik 59 Ribu Ton
- Lebih dari 4 Juta Senjata Beredar, Australia Luncurkan Buyback Nasion
- KPK Tangkap Enam Orang dalam OTT di Kalimantan Selatan
- Kakak Sulung Berpulang, Unggahan Atalia Praratya Mengharukan
- Cegah Anak Tersesat, Masjidil Haram Sediakan Gelang Identitas
Advertisement
SIM Keliling Sleman Buka Layanan Akhir Pekan Desember 2025
Advertisement
Advertisement
Berita Populer
- Jadwal Lengkap KRL Solo-Jogja Jumat 19 Desember 2025
- Rapat Koordinasi GTRA Kota Jogja Susun Program Reforma Agraria 2026
- Jadwal Lengkap KA Bandara YIA Jumat 19 Desember 2025
- Krisna 2025 Tegaskan UIN Suka Kampus Riset Unggulan
- Menteri Nusron Minta Kalteng Percepat Pemutakhiran Sertifikat Tanah
- Menteri ATR/BPN Percepat Sertifikasi Tanah Wakaf dan Rumah Ibadah
- Menteri Nusron Tekankan Meritokrasi Pengembangan SDM di ATR BPN
Advertisement
Advertisement




