Advertisement
Terganggu Toa Masjid, Novan Serang Jemaah dengan Golok, Warga Lari Kocar-kacir Ketakutan
Ilustrasi. - JIBI/Solopos
Advertisement
Harianjogja.com, BANDA ACEH- Aparat kepolisian dari Polsek Johan Pahlawan bersama prajurit TNI Kodim 0105/Aceh Barat akhirnya menangkap seorang pria misterius yang diduga kuat melakukan aksi teror saat tadarusan dan perusak mikrofon di Masjid Nurul Arifin, Gampong (Desa) Lapang, Meulaboh, Aceh.
Informasi dihimpun dari lokasi penangkapan di Desa Lapang, Meulaboh, Rabu, pelaku dugaan aksi teror dan perusakan yang diamankan polisi tersebut bernama Novan Saputra (26), warga desa setempat.
Advertisement
Pria misterius ini ditangkap, setelah polisi melakukan penyelidikan dan mendapatkan laporan dari masyarakat tentang ciri-ciri pelaku yang membawa senjata tajam jenis parang atau golok.
Ketika pelaku beraksi, tadarusan sedang berkumandang melalui pengeras suara di masjid oleh sejumlah masyarakat terpaksa berhenti, karena mereka ketakutan dengan aksi pelaku.
BACA JUGA
Informasi yang beredar, pelaku diduga marah karena suara tadarusan yang berasal dari TOA masjid terdengar keras sampai rumah pelaku, sehingga mengganggu waktu istirahatnya.
Kapolsek Johan Pahlawan Iptu Budi Eka Putra membenarkan bahwa pihaknya telah mengamankan seorang pemuda diduga sebagai pelaku teror tadarusan dan perusak mikrofon di masjid.
"Pelaku masih kami periksa untuk dimintai keterangan," ujarnya pula.
Ia mengatakan, setelah pemeriksaan terhadap pelaku selesai dilakukan, polisi berencana langsung menggelar konferensi pers perkara ini di Mapolres Aceh Barat di Meulaboh.
Dia mengaku belum bisa memberi keterangan secara rinci. "Kami masih memintai keterangan terhadap pria yang diduga sebagai pelaku tunggal ini," katanya.
Sejumlah masyarakat yang sedang melaksanakan tadarusan di suatu masjid terpaksa lari kocar-kacir, setelah didatangi seorang pria tak dikenal bersenjata tajam di Gampong (Desa) Lapang, Kecamatan Johan Pahlawan, Aceh Barat, Minggu (12/5), sekitar pukul 03.00 WIB.
Informasi dikumpulkan, pria yang tak dikenal tersebut masuk ke dalam masjid menggunakan sepatu bot, satu unit senter terikat di bagian kepala, dan menggenggam sebilah parang di salah satu lengannya.
Sejumlah peserta tadarusan yang mengetahui kedatangan pria tak dikenal ini, langsung berlarian untuk menyelamatkan diri, di antaranya dengan bersembunyi. Beruntung semuanya selamat, dan luput dari serangan pria yang tak dikenal ini.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Antara
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- BPS: 6,3 Juta Orang Bekerja di Sektor Transportasi dan Pergudangan
- Serangan Beruang Meningkat, Jepang Izinkan Polisi untuk Menembak
- PBB Khawatirkan Keselamatan Warga Sipil Akibat Perang di Sudan
- Dari Laporan Publik hingga OTT: Kronologi Penangkapan Abdul Wahid
- Media Asing Ungkap Kamboja Tangkap 106 WNI Terkait Jaringan Penipuan
Advertisement
Advertisement
Wisata DEB Balkondes Karangrejo Borobudur Ditawarkan ke Eropa
Advertisement
Berita Populer
- Jadwal SIM Keliling Polda DIY Hari Ini Kamis 6 November 2025
- Jadwal Bus Malioboro ke Pantai Baron Kamis 6 November 2025
- Jadwal SIM Keliling Kulonprogo Kamis 6 November 2025
- Prakiraan BMKG Kamis 6 November 2025, DIY Hujan Ringan
- Jadwal DAMRI Jogja ke YIA Kulonprogo Kamis 6 November 2025
- Man City vs Dortmund Skor 4-1, Phil Foden Brace
- Jadwal Lengkap SIM Keliling Bantul Kamis 6 November 2025
Advertisement
Advertisement




