Advertisement

10.000 Pemotor Protes karena Diminta Memasang Pelat Nomor Lebih Besar

Wibi Pangestu Pratama
Senin, 25 Maret 2019 - 08:17 WIB
Budi Cahyana
10.000 Pemotor Protes karena Diminta Memasang Pelat Nomor Lebih Besar Demo pengendara motor soal ketentuan terbaru pelat nomor kendaraan. - Reuters

Advertisement

Harianjogja.com, JOGJA – Lebih dari 10.000 pengendara sepeda motor menggelar iring-iringan untuk memprotes peraturan baru yang memaksa pengendara untuk memasang pelat nomor yang lebih besar.

Dilansir dari Reuters, iring-iringan berlangsung pada Minggu (24/03/2019) di ibu kota Filipina, Manila. Pengendara sepeda motor memprotes undang-undang yang ditandatangani Presiden Filipina Rodrigo Duterte pada bulan ini.

Advertisement

Undang-undang tersebut mewajibkan semua sepeda motor berlisensi untuk menampilkan pelat depan dan belakang yang lebih besar agar lebih terlihat oleh pihak berwenang dan saksi kejahatan. Adapun, saat ini pelat pendaftaran hanya ditampilkan di bagian belakang sepeda motor.

Undang-undang diberlakukan karena terdapat banyak kasus pembunuhan, perampokan, dan kejahatan lain yang dilakukan oleh orang-orang bersepeda motor. Kasus tersebut telah merajalela di Filipina, karena semakin banyak orang yang menggunakan sepeda motor seiring padatnya jalanan di sana.

Pengunjuk rasa menilai peraturan tersebut tidak akan menyelesaikan masalah. “Ini bukan solusi untuk kejahatan karena penjahat tidak akan menggunakan motornya sendiri. Inilah sebabnya mengapa komunitas pengendara sepeda motor harus melawan undang-undang tersebut,” ujar salah seorang pengunjuk rasa, Joseph De Los Reyes.

Berdasarkan peraturan yang berlaku saat ini, gaya font pelat harus dapat dibaca dari jarak 15 meter. Untuk identifikasi yang cepat dan mudah, pelat harus diberi kode warna untuk masing-masing dari 17 wilayah negara.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber : JIBI/Bisnis Indonesia

Advertisement

Harian Jogja

Video Terbaru

Advertisement

Harian Jogja

Advertisement

alt

LITERASI KESEHATAN: Warga Lansia Diminta Bijak Memilih Jenis Olahraga

Gunungkidul
| Jum'at, 26 April 2024, 22:07 WIB

Advertisement

alt

Sandiaga Tawarkan Ritual Melukat ke Peserta World Water Forum di Bali

Wisata
| Sabtu, 20 April 2024, 19:47 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement