Advertisement
Bertemu Presiden, Agnes Monica: Jangan Percaya Hoaks
Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA -- Penyanyi Agnes Monica alias Agnez Mo ikut mengomentari munculnya berita-berita bohong alias hoakas di media sosial akhir-akhir ini.
Agnes Monica pun meminta semua masyarakat tidak mempercayai berita hoaks yang muncul di dunia maya.
Advertisement
"Oh pasti dong pastinya adalah jangan percaya, jangan terlalu percaya dengan hoaks yang ada di Internet," ujar Agnes Mo, seusai bertemu dengan Presiden Joko Widodo.
Penyanyi yang pernah duet dengan Chris Brown itu bahkan mengakui pernah menjadi korban berita hoax.
"Karena saya pun juga menjadi salah satu korbannya. Misalnya contohnya ada orang yang ngomong tiba-tiba, 'oh ini Agnes ngomongnya begini', padahal saya nggak ngomong seperti itu," ucap Agnes Monica.
Karenanya, Agnes Monica menyarankan agar masyarakat lebih pintar untuk menyeleksi berita-berita yang belum terkonfirmasi dengan benar. Sebab, baik informasi yang baik dan buruk ataupun berita hoaks cepat beredar di media sosial.
"Jadi lebih smart aja apalagi dengan zamannya sekarang, media sosial di mana informasi itu sangat cepat. Jadi bukan hanya informasi yang baik, informasi yang buruk dan juga hoaks itu cepat banget berkembangnya. Jadi harus seperti punya filter, harus pandai melihat dan mendengar," tutur pelantun "Damn I Love You" ini.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : suara.com
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Gelombang I Pemberangkatan Jemaah Calon Haji ke Tanah Suci Dijadwalkan 12 Mei 2024
- Diserang Israel, Iran Sebut Fasilitas Nuklir Aman dan Siap Membalas dengan Rudal
- Respons Serangan Israel, Iran Aktifkan Pertahanan Udara dan Tangguhkan Penerbangan Sipil
- Google Kembali Pecat Karyawan yang Protes Proyek Kerja Sama dengan Israel
- 2 Oknum Pegawai Lion Air Jadi Sindikat Narkoba, Begini Modus Operasinya
Advertisement
Jalan Rusak di Sleman Tak Kunjung Diperbaiki, Warga Pasang Spanduk Obyek Wisata Jeglongan Sewu
Advertisement
Advertisement
Berita Populer
- Darurat, Kasus Demam Berdarah di Amerika Tembus 5,2 Juta, 1.800 Orang Meninggal
- Ketua KPU Hasyim Asy'ari Kembali Dilaporkan Terkait dengan Kasus Asusila
- Arab Saudi Rilis Aturan Baru Visa Umrah 2024, Simak Informasi Lengkapnya
- Pemerintah dan DPR Didesak Segera Mengesahkan RUU Perampasan Aset
- Detik-detik Pasutri Terseret Banjir Lahar Hujan Semeru, Jembatan Ambrol saat Dilintasi
- Seorang Polisi Berkendara dalam Kondisi Mabuk hingga Tabrak Pagar, Kompolnas: Memalukan!
- TNI Tembak 2 Anggota OPM di Nduga, Sita Pistol hingga Anak Panah di Tempat Persembunyian
Advertisement
Advertisement