Advertisement
Menteri PPPA: Orangtua Harus Terapkan Pola Asuh Cegah Kekerasan Anak
Ilustrasi. - Freepik
Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA—Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA) Arifah Fauzi menekankan orang tua harus menerapkan pola pengasuhan positif untuk mencegah terjadinya kekerasan terhadap anak.
"Faktor pola asuh dalam keluarga. Sadar tidak bahwa pola asuh yang kini dilakukan sangat berbeda dengan pola asuh yang dilakukan oleh orang tua kita waktu kita masih kecil. Kalau dulu kita ngaji salah melulu, paha kita biru-biru dicubit sama ibu kita. Kalau sekarang kita enggak bisa melakukan itu," kata Menteri PPPA Arifah Fauzi, Rabu (6/8/2025).
Advertisement
BACA JUGA: Lindungi Anak-Anak, Kementerian Komdigi Bakal Telusuri Game Roblox
Selain faktor pola asuh yang salah, kata dia, faktor lainnya yang menyebabkan terjadinya kekerasan terhadap anak adalah ekonomi, serta pengaruh gawai dan sosial media. "Hampir semua kekerasan yang dialami oleh anak-anak itu sumbernya dari handphone," kata Menteri PPPA Arifah Fauzi.
Untuk itu pihaknya menekankan pentingnya orang tua mengawasi aktivitas anak. Menurutnya jika orang tua tidak bisa memberikan pengawasan kepada anak, maka bahaya mengintai mereka.
"Karena sebetulnya kecanggihan teknologi di dunia digital ini, satu sisi memang sangat kita butuhkan. Tetapi di sisi lain bila kita tidak bisa mengawasi anak-anak, maka akan ada dampak negatif yang akan menimpa mereka," ucapnya.
BACA JUGA: Sovia, Fortune dan Sania Ternyata Beras Oplosan, Ini Fakta Barunya
Kemudian yang keempat adalah faktor lingkungan. "Lingkungan ini juga sangat berpengaruh. Ketika anak-anak kita salah memiliki teman atau berada di lingkungan yang kurang baik," kata Menteri PPPA Arifah Fauzi.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Antara
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Badan Geologi Pantau Ketat 127 Gunung Api Aktif di Indonesia
- Libur Nataru, KLH Prediksi Sampah Nasional Naik 59 Ribu Ton
- Lebih dari 4 Juta Senjata Beredar, Australia Luncurkan Buyback Nasion
- KPK Tangkap Enam Orang dalam OTT di Kalimantan Selatan
- Kakak Sulung Berpulang, Unggahan Atalia Praratya Mengharukan
Advertisement
Tak Kenal Usia, 31 Santri Lansia Ponpes Sabilun Najah Diwisuda
Advertisement
Sate Klathak Mbah Sukarjo Hadirkan Kuliner Khas di Pusat Kota
Advertisement
Berita Populer
- Irigasi Karangtalun Sleman Ditingkatkan untuk Percepat Masa Tanam
- Polda DIY Antisipasi Lonjakan Lalu Lintas Saat Libur Nataru
- Ratusan Sekolah Aceh Tamiang Rusak Parah Akibat Banjir Bandang
- Jadwal Lengkap Misa Natal Gereja Katolik DIY 25 Desember 2025
- Danantara dan BUMN Percepat Pemulihan Pascabencana Aceh
- OJK DIY Ingatkan Risiko Bunga Tinggi dari Pinjol
- Konsumsi Kopi Berlebihan Dapat Memperparah Kecemasan
Advertisement
Advertisement



