Advertisement
Mahfud MD Minta Polisi Usut Tuntas Kasus Haringga Sirla yang Tewas Dikeroyok

Advertisement
Harianjogja.cpom, JAKARTA-Mantan Ketua Mahkamah Konstitusi Mahfud MD ikut bicara atas sksi brutal segerombolan Bobotoh yang mengeroyok hingga tewas suporter Persija Jakarta, Haringga Sirla (23). Dia meminta polisi mengusut tuntas kasusnya.
“Meninggalnya supporter Persija pada pertandingan Persib vs Persija 2 hari lalu merupakan “horor” yang sangat mengerikan. Selain sebagai tontonan yang digemari masyarakat luas, sepak bola selama ini menjadi alat pemersatu semangat merah putih,” kata Mahfud melalui akun Twitternya, Selasa (25/9/2018).
Advertisement
“Polisi harus mengusut tuntas kasus tersebut,” tulisnya di akun @mohmahfudmd.
Meninggalnya supporter Persija pada pertandingan Persib vs Persija 2 hari lalu merupakan “horor” yang sangat mengerikan. Selain sbg tontonan yg digemari masyarakat luas, sepak bola selama ini menjadi alat pemersatu semangat merah putih. Polisi hrs mengusut tuntas kasus tersebut.
— Mahfud MD (@mohmahfudmd) September 25, 2018BACA JUGA
Haringga yang merupakan anggota the Jakmania meninggal dunia usai dikeroyok oknum Bobotoh di Stadion Gelora Bandung Lautan Api, Minggu (23/9/2018), saat hendak menonton laga Persib Bandung versus Persija.
Haringga yang dikenal sebagai pendukung fanatik Persija nekat menonton tim kesayangannya langsung ke kandang lawan. Tapi, dia tak mengenakan atribut timnya.
Celakanya, Haringga terjaring dalam aksi sweeping dilakukan segerombolan fans Persib. Dia langsung jadi bulan-bulanan pelaku begitu ketahuan identitasnya sebagai Jakmania. Haringga meninggal dunia. Persib dan Persija turut berduka.
Polisi sudah menangkap delapan tersangka pengeroyokan. Jakmania meminta agar mereka dihukum setimpal.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Okezone
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Kasus Chromebook, Uang yang Dikembalikan Baru Rp10 Miliar
- Serentak, SPPG Sajikan Nasi Goreng di Ultah Prabowo Ke-74
- 80 Bangunan Ponpes Tua Diaudit, Pemerintah Siapkan Rp25 Miliar
- Kasus Tayangan Pesantren, Kementerian Komdigi Puji Langkah Tegas KPI
- Aksi Antipemerintah di Peru Tewaskan Satu Orang dan 102 Luka-luka
Advertisement

Dinkes DIY Selidiki Penyebab Keracunan MBG di SMAN 1 Jogja
Advertisement

Thai AirAsia Sambung Kembali Penerbangan Internasional di GBIA
Advertisement
Berita Populer
- ASN Kulonprogo Dapat Edukasi Aktivasi Core Tax
- PPDB Jateng 2025 Lebih Tertib, Aduan ke Ombudsman Turun
- Kasus Keracunan MBG SMAN 1 Jogja, Operasional SPPG Disetop
- Promosi dan Kolaborasi Kunci Sukses Wisata di Bantul
- Belum Menang di Laga Sore, PSIM Jogja Tak Gentar Lawan Persita
- Generasi Muda dan UMKM Jadi Kunci Hidupkan Batik Jogja
- BPBD Sleman Teliti Penyebab Joglo Ambruk, Tiga Korban Masih Dirawat
Advertisement
Advertisement