Advertisement
100 Orang Lebih Tewas Akibat Serangan Israel di Gaza Utara

Advertisement
Harianjogja.com, GAZA—Jumlah warga Palestina yang tewas akibat serangan Israel di Jalur Gaza utara telah melampaui 100 orang dalam 12 jam terakhir, demikian disampaikan oleh Pertahanan Sipil di Gaza pada Jumat (16/5).
Advertisement
Dalam sebuah pernyataan pada hari yang sama, otoritas kesehatan Gaza mengonfirmasi bahwa setidaknya 109 jenazah dan 216 korban luka telah dipindahkan ke rumah sakit pada Jumat.
BACA JUGA: Tekad Persija Menang Atas PSS Sleman
Mahmoud Basal, juru bicara Pertahanan Sipil di Gaza, mengatakan dalam sebuah pernyataan bahwa hari itu adalah "hari yang sulit dan penuh darah bagi Jalur Gaza utara."
Sumber-sumber medis Palestina mengatakan kepada Xinhua bahwa sebagian besar korban adalah perempuan dan anak-anak.
Sejumlah saksi mata dan sumber keamanan melaporkan bahwa serangan udara dan darat Israel terus berlanjut sejak dini hari, menyasar rumah penduduk dan tempat penampungan di Jabalia dan Beit Lahia di Jalur Gaza utara.
Beberapa korban masih berada di bawah reruntuhan bangunan yang tidak dapat dijangkau oleh tenaga kesehatan.
Pada 18 Maret, Israel melanjutkan operasi militernya di daerah kantong tersebut. Setidaknya 2.985 warga Palestina telah terbunuh dan 8.173 lainnya menderita luka-luka sejak Israel kembali melancarkan serangan intensifnya, sehingga total korban tewas sejak Oktober 2023 bertambah menjadi 53.119 orang, dan korban luka mencapai 120.214 orang, kata otoritas kesehatan yang berbasis di Gaza pada Jumat.
Pasukan Pertahanan Israel (Israel Defense Forces/IDF) mengatakan dalam sebuah pernyataan pada Jumat bahwa dengan arahan intelijen, pasukannya melanjutkan kegiatan operasional melawan kelompok-kelompok militan di Jalur Gaza, menyerang "lebih dari 150 target teror" di seluruh area tersebut, termasuk pos-pos rudal antitank, sel-sel teroris, struktur militer, dan pusat-pusat operasional.
Pada 18 Maret, Israel melanjutkan operasi militernya di daerah kantong tersebut. Setidaknya 2.985 warga Palestina telah terbunuh dan 8.173 lainnya menderita luka-luka sejak Israel kembali melancarkan serangan intensifnya, sehingga total korban tewas sejak Oktober 2023 bertambah menjadi 53.119 orang, dan korban luka mencapai 120.214 orang, kata otoritas kesehatan yang berbasis di Gaza pada Jumat.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Xinhua dan Antara
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Jateng Alami Inflasi 2,2 Persen Juni 2025, Tertinggi Sejak LIma Bulan Terakhir
- Harga Tiket Mendaki Gunung Fuji Jepang Kini Naik Dua Kali Lipat
- Pemerintah Sebut Makan Bergizi Gratis Telah Menjangkau 5,58 Juta Orang
- Pemilu dan Pilkada Diputuskan Diadakan Terpisah, DPR Pertanyakan Posisi Mahkamah Konstitusi
- Terungkap, Mantan Wali Kota Semarang Mbak Ita Melarang Pegawai Bapenda Hindari Panggilan KPK
Advertisement

Jadwal SIM Keliling di Gunungkidul Hari Ini, Rabu 2 Juli 2025, Cek Lokasinya di Sini
Advertisement

Kampung Wisata Bisa Jadi Referensi Kunjungan Saat Liburan Sekolah
Advertisement
Berita Populer
- Mantan Walkot Semarang Mbak Ita Bikin Lomba Masak Nasi Goreng, Hadiahnya dari Iuran PNS Bapenda
- Presiden Prabowo Jadi Inspektur Upacara HUT Ke-79 Bhayangkara
- Otoritas Iran Menyebut Korban Meninggal Akibat Serangan Israel Capai 935 Orang
- Hasil Seleksi PPPK Kemenag: 17.154 Dinyatakan Lolos, Ini Link Pemberkasan
- Presiden Prabowo Akan Bertemu Pemerintah Arab Saudi untuk Bahas Pembangunan Kampung Haji di Makkah
- 3 Pejabat Kementerian PU Dinonaktifkan Seusai OTT KPK Terkait Suap Proyek di Sumut
- Nikita Mirzani Diborgol Saat Hadiri Sidang di PN Jaksel
Advertisement
Advertisement