Advertisement
Konsep Lean Manufacturing Bisa Bantu UKM Hadapi Pasar Global

Advertisement
Harianjogja.com, JOGJA—Model kerangka kerja lean manufacturing bisaditerapkan untuk membantu usaha kecil dan menengah (UKM) dalam menghadapi berbagai tantangan pasar global.
Dosen Jurusan Teknik Industri FTI UII mengatakan UKM saat ini menghadapi tantangan yang signifikan dalam bersaing pasar global. Oleh karena itu butuh penerapan konsep agar mampu bersaing di pasar global. Salah satu yang ditawarkannya adalah dengan menerapkan prinsip lean melalui kerangka penerapan lean.
Advertisement
"Meskipun beberapa kerangka implementasi lean telah diperkenalkan, penelitian sebelumnya menunjukkan bahwa UKM seringkali memerlukan bantuan untuk menerapkan kerangka ini," katanya belum lama ini.
BACA JUGA: Pelaku UMKM Kuliner Ikuti Pelatihan Higienitas Pangan hingga Edukasi Akses Permodalan
Menurutnya masih butuh penyesuaian kerangka penerapan lean yang dinilai dibatasi oleh sumber daya yang dimiliki oleh UKM. Studi ini menekankan perlunya kerangka implementasi lean yang disesuaikan dengan skala dan sumber daya UKM untuk mengurangi pemborosan dan meningkatkan efisiensi operasional.
"Kerangka implementasi lean dikembangkan dengan menggabungkan kerangka implementasi lean dengan pendekatan plan do check act [PDCA] dan simulasi untuk menghasilkan perbaikan berkelanjutan," ujarnya.
UKM dapat menggunakan kerangka implementasi lean yang disarankan untuk melaksanakan proyek serupa lainnya dan membantu mencapai operasi yang lebih efisien. Salah satu aspek yang membedakan penelitian ini adalah pengembangan kerangka implementasi lean, dengan mempertimbangkan kondisi UKM, meningkatkan keberlanjutan dan mengeksplorasi kondisi sebelum dan sesudah penerapan lean.
Ketua Jurusan Teknik Industri FTI UII Imam Djati Widodo menambahkan tahap pengembangan kerangka kerja mengevaluasi kerangka implementasi lean yang ada berdasarkan penelitian sebelumnya dan sumber daya UKM. Selanjutnya kerangka yang telah dievaluasi dikelompokkan berdasarkan tahapan plan, do, check, dan action.
"Kegiatan ini dilakukan untuk memastikan bahwa kegiatan implementasi lean merupakan siklus perbaikan yang berkelanjutan," katanya.
Tahap terakhir adalah menambahkan langkah simulasi pada tahap do dan check untuk mengevaluasi usulan perbaikan. Kerangka kerja yang diusulkan diuji melalui studi kasus di UKM Batik. H"asil penelitian menunjukkan manfaat dan efektivitas kerangka kerja yang diusulkan dalam mengurangi waktu produksi dan meningkatkan utilitas operator," ucapnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Demi Redam Ancaman Tarif Trump, Indonesia Hendak Beli Alutsista dari AS?
- Kebakaran Landa 12 Rumah di Gambir, Satu Orang Luka Bakar
- Guru Ngaji di Pondok Pesantren Tulungagung Ditangkap Polisi, Diduga Cabul kepada Santri
- Januari-Awal April 2025, KSPN Catat Ada 23.000 Pekerja Kena PHK
- LG Batal Investasi di Proyek Baterai Nikel RI
Advertisement

Jadwal dan Lokasi Layanan SIM Keliling di Kota Jogja, Sabtu 19 April 2025
Advertisement
Advertisement
Berita Populer
- Dugaan Eksploitasi dan Kekerasan Pemain Sirkus di Taman Safari, DPR Minta Aparat Mengusut Tuntas
- Ini Pesan Kemenag bagi Umat Kristiani di Hari Paskah 2025
- Potensi Gempa Besar di Provinsi Sumatera Barat Tinggi, Ini Pesan BMKG
- Dugaan Eksploitasi dan Kekerasan Pemain Sirkus di Taman Safari, Komnas HAM Minta Diselesaikan secara Hukum
- Kondisi Lalin di Tanjung Priok Masih Padat Akibat Aktivitas Bongkar Muat
- Rekrutmen Bersama BUMN 2025, Cek Syarat dan Ketentuannya
- Impor Pangan dari AS Dijamin Tidak Mengganggu Program Swasembada
Advertisement