Advertisement
Biden Tak Akan Tunduk pada Putin dan Bela Ukraina

Advertisement
Harianjogja.com, WASHINGTON—Presiden Amerika Serikat (AS) Joe Biden menegaskan tidak akan tunduk kepada Presiden Rusia Vladimir Putin. AS tetap akan menjadi sekutu setia Ukraina dan berupaya menggalang dukungan internasional.
"Saya tidak akan meninggalkan Ukraina. Saya akan menjaga NATO tetap kuat. Itulah yang kami lakukan, dan itulah yang akan terus kami lakukan," kata dia kepada wartawan selama konferensi pers yang diawasi ketat saat KTT Pakta Pertahanan Atlantik Utara (NATO) di Washington, Kamis (11/7/2024).
Advertisement
Baca Juga: Joe Biden Akui Penampilannya Kurang Maksimal di Debat Perdana Pilpres AS
"Bagi mereka yang mengira era NATO telah berlalu, mereka mendapat kejutan pahit ketika Putin menginvasi Ukraina. Ketakutan tertua dan terdalam di Eropa bangkit kembali, karena sekali lagi, seorang 'pembunuh gila' sedang beraksi," ujar Biden, merujuk pada Putin.
Sebagian besar agenda KTT NATO pekan ini difokuskan pada Ukraina, guna memastikan Kiev memiliki segala yang dibutuhkan untuk mempertahankan diri dan mengusir Rusia dari wilayah yang terus diduduki--setelah dua tahun perang yang melelahkan.
Baca Juga: Amerika Janjikan Bantuan Militer Rp28,75 Triliun ke Ukraina
Puncak dari pertemuan para pemimpin NATO tersebut adalah penandatanganan Pakta Ukraina, yang merupakan janji bersama di antara 22 negara sekutu dan mitra NATO untuk memastikan Ukraina memiliki apa yang dibutuhkannya dalam jangka panjang.
Pengiriman senjata tambahan juga diumumkan, termasuk penyediaan lima sistem pertahanan udara Patriot.
Baca Juga: Biden Sebut Putin Telah Gagal di Ukraina
Selain itu, NATO mengumumkan jet tempur F-16, yang telah lama dinantikan Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskyy, sedang dalam perjalanan menuju Ukraina dan akan terbang di atas langit negara yang dilanda perang itu pada musim panas ini.
Presiden AS Joe Biden (kanan) bertemu dengan Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky di Gedung Putih di Washington DC, Amerika Serikat, pada 21 Desember 2022.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Antara
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Imigrasi Medan Gagalkan Enam WNI Ilegal yang Hendak Bekerja ke Kamboja
- Polisi Bongkar Komplotan Pengoplos Gas Melon di Karawang dan Semarang
- Dua Kapal Wisata tenggelam di China, Tiga Orang Tewas dan 14 Hilang
- Presiden Prabowo Upayakan Turunkan Lagi Biaya Haji hingga di Bawah Malaysia
- Jadwal Prosesi Pemilihan Paus Baru Ditetapkan Rabu, Kardinal Ignatius Suharyo Tiba di Roma
Advertisement

Muncul Kasus Mafia Tanah di Bantul Setelah Mbah Tupon, BPN: Modus dan Pelaku Diduga Sama
Advertisement

Asyiknya Interaksi Langsung dengan Hewan di Kampung Satwa Kedung Banteng
Advertisement
Berita Populer
- Prabowo Ingin Bentuk Perkampungan Jemaah Haji Indonesia di Saudi
- Kampung Jemaah Haji Indonesia di Mekkah, Presiden Prabowo Ajukan Usulan ke Pangeran Arab Saudi
- Kabupaten Kolaka Timur Sulawesi Tenggara Diguncang Gempa Sesar Aktif Dua Kali
- Jadwal Prosesi Pemilihan Paus Baru Ditetapkan Rabu, Kardinal Ignatius Suharyo Tiba di Roma
- UNRWA Sebut Situasi di Gaza Sangat Parah, Tak Lagi Bisa Dibayangkan
- Ibadah Haji 2025, Pemerintah Siapkan Ratusan Hotel di Makkah dan Madinah untuk Jemaah Calon Haji
- Presiden Prabowo Upayakan Turunkan Lagi Biaya Haji hingga di Bawah Malaysia
Advertisement