Advertisement
Menlu Retno Teken Buku Belasungkawa untuk Wafatnya Presiden Iran

Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA—Menteri Luar Negeri (Menlu) RI Retno Marsudi menandatangani Condolence Book atau Buku Belasungkawa atas wafatnya Presiden Iran Ebrahim Raisi, di Kediaman Resmi Duta Besar Iran, Jakarta Pusat pada Rabu (22/5/2024) pukul 16.20 WIB. Sang Presiden meninggal dalam kecelakaan helikopter pada Minggu (19/5/2024).
Pada kesempatan itu, Menlu Retno menyampaikan rasa dukacita yang mendalam atas musibah yang menimpa Presiden Raisi bersama Menteri Luar Negeri Hossein Amirabdollahian serta delegasi lainnya. “Atas nama pemerintah dan seluruh rakyat Indonesia, saya menyampaikan ucapan dukacita yang dalam atas berpulangnya Presiden Raisi, kemudian Menteri Luar Negeri Hossein dan juga delegasi mereka,” ucap Retno di Kediaman Resmi Iran pada Rabu (22/5/2024).
Advertisement
Dia menyebut hubungan antara Indonesia dan Iran sangat baik. Salah satunya tampak dari kunjungan Presiden Raisi ke Indonesia dan menghasilkan kerja sama melalui penandatanganan Preferential Trade Agreement yang kini dalam tahap ratifikasi. “Teman-teman, hubungan antara Indonesia dan Iran sangat baik. Dan saya ingat sekali waktu Presiden Raisi berkunjung ke Indonesia pada bulan mei tahun lalu, kerja sama yang kita hasilkan dari kunjungan tersebut antara lain ditandatanganinya Preferential Trade Agreement yang saat ini sedang dalam taraf proses ratifikasi,” tuturnya.
Baca Juga
Wapres Mohammad Mokhber Ditunjuk Jadi Presiden Iran Sementara
Presiden Jokowi: Duka Cita Mendalam atas Wafatnya Presiden Iran
Spesifikasi Heli Bell 212 Buatan Amerika Serikat Tewaskan Presiden Iran Ebrahim Raisi
Selain itu, Dia menjelaskan bahwa hubungan antara Indonesia dan Iran sangat menonjol dalam kerja sama bidang kesehatan. Kerja sama ini, kata Retno, salah satunya terwujud lewat pengembangan robotic telesurgery yang sudah berlangsung di Rumah Sakit Hasan Sadikin di Bandung dan beberapa RS lainnya.
Adapun, Presiden Iran Raisi Ebrahim meninggal dalam kecelakaan helikopter di wilayah Varqazan, Provinsi Azerbaijan Timur Iran pada Minggu (19/5/2024). Kecelakaan tersebut terjadi setelah Raisi bersama pejabat lainnya menghadiri acara peresmian bendungan Qiz Qalasi di wilayah Khoda Afarin, Provinsi Azerbaijan Timur, yang berbatasan langsung dengan Azerbaijan. Setelah mengalami kecelakaan, tim penyelamat melakukan pencarian dan menemukan puing-puing heli yang jatuh di pesisir gunung pada Senin (20/5/2024), namun tidak ada tanda-tanda kehidupan dari para penumpang helikopter Bell 212 buatan Amerika Serikat tersebut.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Bisnis.com
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Dosen FH Unissula Diskorsing Karena Diduga Jadi Pelaku Kekerasan
- Perpres No.79 Tahun 2025, Tidak Hanya Soal Kenaikan Gaji
- Viral Kepsek Roni Dicopot, Wali Kota Prabumulih Terancam Sanksi
- Pejabat BPJPH Diduga Lakukan KDRT, Begini Respons Komnas Perempuan
- Korban Hilang Banjir Bali Terus Dipantau Tim SAR
Advertisement

Hari Ini, Sedayu dan Kota Jogja Kena Giliran Mati Listrik
Advertisement

Pemkab Boyolali Bangun Pedestrian Mirip Kawasan Malioboro Jogja
Advertisement
Berita Populer
- Tiba di Indonesia, Sapi Impor Australia untuk Dukung MBG
- Fahri Hamzah Siap Patuhi Putusan MK Wamen Dilarang Rangkap Jabatan
- Pemerintah Jamin Pembangunan Perumahan Sosial Tanpa Penggusuran
- 65 Ribu Warga Gaza Meninggal Akibat Serangan Israel
- Prakiraan BMKG, Mayoritas Wilayah Indonesia Diguyur Hujan
- Ratusan Siswa di Garut Diduga Keracunan Makanan MBG
- Deretan Selebritas Dunia Galang Dana untuk Palestina
Advertisement
Advertisement