Advertisement

Promo November

KRI Radjiman Selamatkan 1 ABK Kapal Asing yang Alami Kecelakaan Laut Dekat Mesir

Newswire
Sabtu, 17 Februari 2024 - 02:07 WIB
Mediani Dyah Natalia
KRI Radjiman Selamatkan 1 ABK Kapal Asing yang Alami Kecelakaan Laut Dekat Mesir Awak KRI dr. Radjiman Wedyodiningrat-992 saat sandar di Pelabuhan El Arish, Mesir, Kamis (15/2/2024) menyelamatkan seorang kru kapal MV Lady Mira yang mengalami kecelakaan di Laut Mediterania. ANTARA - HO/Dinas Penerangan TNI AL.

Advertisement

Harianjogja.com, JAKARTA—Kapal bantu rumah sakit TNI Angkatan Laut KRI dr. Radjiman Wedyodiningrat-992 ikut membantu merawat seorang anak buah kapal (ABK) kapal asing MV Lady Mir. ABK tersebut mengalami kecelakaan di perairan dekat Mesir.

KRI Radjiman sejak Selasa (13/2/2024) sampai Jumat sandar di Pelabuhan El Arish, Mesir, dalam misi kemanusiaan mengantar bantuan untuk rakyat Palestina di Gaza.

Advertisement

Dinas Penerangan TNI Angkatan Laut dalam siaran resminya di Jakarta, Jumat, menyampaikan korban yang dirawat di KRI dr. Radjiman bernama Ali Allal, seorang pria berkebangsaan Suriah, yang bertugas sebagai kepala teknisi kapal MV Lady Mira. Di atas kapal, Ali, 54,, Kamis (15/2/2024) diperiksa oleh tim dokter KRI Radjiman dan dia juga sempat di-rontgen bagian kaki kirinya oleh tim dokter kapal.

Hasil pemeriksaan, korban diyakini mengalami trauma/memar di kaki kiri sehingga dia dapat langsung dibawa pulang setelah menerima beberapa obat-obatan dari dokter KRI Radjiman. Dalam siaran resmi yang sama, yang juga disampaikan oleh Asisten Operasi (Asops) Kepala Staf TNI AL Laksamana Muda TNI Yayan Sofian, Dinas Penerangan TNI AL menjelaskan kru kapal yang ditolong KRI Radjiman itu merupakan satu dari total 15 ABK MV Lady Mira yang kapalnya tenggelam di Laut Mediterania, Rabu (14/2/2024). MV Lady Mira, kapal berbendera Tanzania, sempat miring 5–10 derajat karena kebocoran di lambung kapal. Alhasil, tak sampai 10 menit kapal itu pun tenggelam.

Kru kapalnya, yang berjumlah 15 orang, pun menyelamatkan diri menggunakan perahu karet (liferaft). Mereka terombang-ambing di Laut Mediterania sampai akhirnya diselamatkan oleh MV Strange Attractor yang tengah melintas.

MV Strange Attractor, kapal berbendera Marshall Islands, saat itu dalam pelayaran dari Pelabuhan Mersin di Turki hendak menuju Sierra Leone. Kapal itu, saat kejadian, ada dalam posisi 80 Nautical mile (Nm) dari Port Said di Mesir.

Kapal penyelamat itu langsung mengangkut para korban dan mengantarkan mereka ke pelabuhan terdekat di El Arish, Mesir. Di Pelabuhan El Arish, otoritas setempat menghubungi Atase Pertahanan RI di Mesir untuk meminta bantuan perawatan terutama untuk seorang kru kapal MV Lady Mira di atas KRI dr. Radjiman, yang memang diketahui sebagai kapal bantu rumah sakit.

Baca Juga

Kirim Kapal Bantu Rumah Sakit ke Gaza, Prabowo Dekati Menhan Mesir

Pemkab Sleman Kembali Kirim Bantuan ke Palestina, Total Donasi Rp1,43 Miliar

Bantuan Kemanusiaan Kembali Dikirim Baznas ke Palestina lewat Mesir

Atase Pertahanan RI kemudian meneruskan permintaan itu ke Komandan Satuan Tugas (Dansatgas) Port Visit Mesir 2024 Laksamana Pertama TNI Sumarji Bimoaji, yang memimpin misi kemanusiaan KRI Radjiman di Mesir.

Tak lama, izin pun keluar dan kru kapal yang mengalami luka-luka itu langsung diantar ke kapal dan dirawat oleh dokter KRI dr. Radjiman. Usai menjalani perawatan, kru kapal itu kembali diantarkan ke kapal MV Strange Attractor, didampingi oleh otoritas pelabuhan di El Arish.

KRI dr. Radjiman per hari ini merampungkan misinya menurunkan seluruh paket bantuan dari masyarakat Indonesia untuk rakyat Palestina korban perang di Gaza. Bantuan-bantuan dari luar negeri, termasuk dari Indonesia, dikumpulkan di Mesir, tepatnya di El Arish, mengingat daerah itu yang berbatasan langsung dengan perbatasan Rafah di Gaza.

Bantuan-bantuan dari Indonesia itu, selepas diturunkan dari kapal dan dikelompokkan berdasarkan jenisnya, langsung diangkut oleh truk-truk dari Bulan Sabit Merah Mesir ke Rafah.

KRI Radjiman berlayar dari Jakarta pada 18 Januari 2024. Menteri Pertahanan Prabowo Subianto saat itu memimpin upacara keberangkatan KRI Radjiman di Dermaga Kolinlamil, Tanjung Priok, Jakarta.

Bantuan seberat 242 ton yang diangkut KRI dr. Radjiman, terdiri atas pampers (532 karung), pakaian anak-anak (600 karung), pakaian dewasa (700 karung dan 500 boks), susu (800 kardus), biskuit (650 dus), air mineral galon (1.254 galon), air mineral kardus (1.700 kardus), obat-obatan (460 kardus), selimut (450 karung), jaket (450 karung), dan mie instan (470 kardus). Jumlahnya jika dikelompokkan sesuai wadahnya, ada 4.080 kardus, 2.732 karung, 500 boks, dan 1.254 galon.

Kapal itu mengangkut 214 kru yang 40 di antaranya merupakan pasukan khusus TNI AL. Pengiriman bantuan ke Mesir itu juga menjadi misi pertama KRI dr. Radjiman melintasi samudera dan keluar dari perairan Indonesia.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber : Antara

Advertisement

Harian Jogja

Video Terbaru

Berita Lainnya

Advertisement

Harian Jogja

Berita Terbaru

Advertisement

Advertisement

Harian Jogja

Advertisement

Advertisement

alt

Gunungkidul City Run & Walk 2024: Olahraga, Pariwisata, dan Kebanggaan Daerah

Gunungkidul
| Jum'at, 22 November 2024, 16:07 WIB

Advertisement

alt

Ini Lima Desa Wisata Paling Mudah Diakses Wisatawan Menurut UN Tourism

Wisata
| Selasa, 19 November 2024, 08:27 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement