Advertisement

Promo November

Istri dan Anak Jurnalis Al-Jazeera Tewas akibat Serangan Israel

Newswire
Jum'at, 27 Oktober 2023 - 10:27 WIB
Abdul Hamied Razak
Istri dan Anak Jurnalis Al-Jazeera Tewas akibat Serangan Israel Reaksi perempuan dan anak-anak Palestina setelah serangan Israel di Kota Gaza 15 Oktober 2023. (Reuters - Mutasem Murtaja)\\r\\n\\r\\n

Advertisement

Harianjogja.com, GAZA—Istri dan anak-anak koresponden Al Jazeera, Wael al-Dahdouh, tewas dalam serangan udara Israel di Gaza. Al-Dahdouh pun berjanji untuk terus melaporkan kampanye pemboman intensif Israel di wilayah tersebut.

“(Serangan) ini tidak akan pernah membungkam suara kami. Jurnalisme adalah misi mulia kami,” kata al-Dahdouh kepada Anadolu.

Advertisement

Pernyataannya itu muncul sehari setelah istri, putra, putri, cucu, dan delapan kerabat dia lainnya menjadi korban serangan Israel terhadap sebuah rumah di kamp pengungsi Al-Nuseirat di Gaza tengah, tempat mereka berlindung setelah mengungsi.

BACA JUGA: Berdalih Targetkan Hamas, Israel Serang Kamp Pengungsian di Gaza

“Israel menargetkan warga sipil dan melakukan pembantaian terhadap keluarga-keluarga,” kata al-Dahdouh.

“Ini adalah bagian dari apa yang sedang dialami oleh para keluarga Palestina di Gaza setiap hari,” tambahnya.

Al-Dahdouh menerima berita kematian keluarganya saat dia sedang meliput serangan Israel yang sedang berlangsung di Gaza, dari kantor biro Al Jazeera.

Televisi Al Jazeera menayangkan video korespondennya itu yang sedang menggendong jenazah putrinya dan menatap jenazah putranya yang tergeletak di lantai rumah sakit.

BACA JUGA: Update Perang Israel-Hamas: Israel Pakai Senjata "Tak Biasa"

Meski kehilangan keluarganya, Al-Dahdouh menyatakan bahwa dia tetap bertekad untuk melanjutkan tugasnya meliput serangan Israel di Gaza.

Hampir 8.000 orang tewas dalam perang Israel-Hamas, termasuk sedikitnya 6.546 warga Palestina dan 1.400 warga Israel.

Sebanyak 2,3 juta penduduk Gaza sudah mulai kehabisan makanan, air, obat-obatan, dan bahan bakar, sedangkan konvoi bantuan kemanusiaan yang diizinkan masuk ke Gaza hanya membawa sebagian kecil dari yang dibutuhkan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber : Antara

Advertisement

Harian Jogja

Video Terbaru

Berita Lainnya

Advertisement

Harian Jogja

Berita Terbaru

Advertisement

Advertisement

Harian Jogja

Advertisement

Advertisement

alt

Status Siaga Darurat Bencana DIY Diperpanjang hingga 2 Januari 2025

Jogja
| Jum'at, 22 November 2024, 20:47 WIB

Advertisement

alt

Ini Lima Desa Wisata Paling Mudah Diakses Wisatawan Menurut UN Tourism

Wisata
| Selasa, 19 November 2024, 08:27 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement