Advertisement
Korban Tewas Banjir Libya Timur Tembus 8.000 Orang, Lebih dari 10.000 Orang Hilang
Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA—Korban tewas akibat hujan deras dan banjir besar yang melanda Libya Timur terus bertambah. Saat ini mencapai 8.000 orang tewas dan 10.000 lainnya dinyatakan hilang.
Dewan Perwakilan Rakyat (parlemen) di Libya mengatakan bahwa saat ini jumlah orang yang dinyatakan hilang sudah melebihi 10.000 orang. “Jumlah korban tewas akibat bencana alam di timur laut Libya telah melampaui 8.000 orang, saat ini jumlah orang hilang telah melebihi 10.000," katanya, seperti dilansir dari TASS, pada Kamis (14/9/2023).
Advertisement
Adapun sebelumnya dalam informasi terakhir dilaporkan bahwa 7.000 orang tewas dalam banjir di timur laut Libya tersebut.
Sementara itu, Kepala kota pelabuhan Derna yang mengalami kerusakan terparah di antara daerah berpenduduk Libya lainnya, memperkirakan korban akan terus meningkat.
“Pemerintah kota memperkirakan jumlah korban yang menderita akibat hujan lebat dan banjir di wilayah tersebut akan meningkat menjadi 20.000," ungkapnya.
BACA JUGA: Kemenlu Ungkap Kabar Terbaru Nasib 282 WNI di Libya Pascabanjir Besar
Belum lama ini, Kementerian Kesehatan pemerintah yang dipilih oleh parlemen Libya di timur memperkirakan jumlah korban jiwa akibat bencana alam tersebut akan mencapai 10.000 orang.
Seperti diketahui, Badai Daniel menghantam Libya timur laut pada 10 September 2023, menimbulkan angin kencang, hujan deras, dan badai petir di kota-kota pesisir Mediterania.
Badai itu menyebabkan banyak rumah, rumah sakit, dan fasilitas sipil penting lainnya di Libya timur terendam banjir.
Selain itu, kota pelabuhan Derna di Libya timur telah mengalami kerusakan terparah setelah dua bendungannya runtuh.
Bulan Sabit Merah Libya percaya bahwa kehancuran bendungan di luar Derna adalah penyebab utama banyaknya korban jiwa di wilayah tersebut.
Sumber: Bisnis.com
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Bisnis.com
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Jadi Kepala Badan Percepatan Pengentasan Kemiskinan, Ini Komitmen Budiman Sudjatmiko
- Kementerian Agama di Bawah Presiden Prabowo Kini Tidak Lagi Mengelola Jemaah Haji
- Prabowo Lantik Tujuh Penasehat Khusus Presiden, Ada Wiranto, Luhut, Terawan hingga Dudung Abudrachman
- Berikut Tujuh Utusan Khusus Presiden yang Dilantik Prabowo, Hari Ini
- Profil Romo HR Muhammad Syafii, Politisi Gerindra yang Dilantik Menjadi Wakil Menteri Agama di Kabinet Merah Putih Prabowo Gibran
Advertisement
Realisasi Penyaluran Pupuk Bersubsidi di Gunungkidul Baru Mencapai 23%
Advertisement
Menengok Lagi Kisah Ribuan Prajurit Terakota Penjaga Makam Raja di Xian China
Advertisement
Berita Populer
- Profil Veronika Tan, Wamen PPPA di Kabinet Prabowo
- Mendikdasmen Abdul Mu'ti Kaji Ulang Kurikulum Merdeka, UN hingga PPDB
- Layangkan Surat ke PBB, Iran Tuding Amerika Serikat Terlibat Rencana Serangan Israel ke Negaranya
- Kemenkominfo Berubah Menjadi Kemenkomdigi, Meutya: Percepat Transformasi Digital
- Bantuan Kemanusiaan Masyarakat Indonesia untuk Palestina Tiba di Yordania
- Profil Romo HR Muhammad Syafii, Politisi Gerindra yang Dilantik Menjadi Wakil Menteri Agama di Kabinet Merah Putih Prabowo Gibran
- Hari Ini, Prabowo Melantik Utusan Khusus Presiden, hingga Staf Khusus Presiden, Berikut Nama-namanya
Advertisement
Advertisement