Advertisement

Promo November

Erupsi Gunung Anak Krakatau, Terjadi 23 Kali Gempa

Mia Chitra Dinisari
Sabtu, 18 Maret 2023 - 23:37 WIB
Bhekti Suryani
Erupsi Gunung Anak Krakatau, Terjadi 23 Kali Gempa Letusan Gunung Anak Krakatau terlihat dari foto udara yang diambil dari pesawat Cessna 208 B Grand Caravan milik Maskapai SusiAir di Selat Sunda, Minggu (23/12/2018). Bisnis - Nurul Hidayat

Advertisement

Harianjogja.com, JAKARTA—Gunung Anak Krakatau mengalami erupsi setinggi 500 meter hari ini, Sabtu 18 Maret 2023.

Menurut data PVMBG, erupsi terjadi pada pukul 14.46 WIB.

Advertisement

Sementara itu, dari laman resmi ESDM tercatat terjadi gempa sebanyak 23 kali dalam erupsi tersebut, dengan perincian sebagai berikut.

  1. 14 kali gempa Low Frequency dengan amplitudo 24-60 mm, dan lama gempa 7-18 detik.
  2. 4 kali gempa Hybrid/Fase Banyak dengan amplitudo 44-64 mm, S-P tidak teramati dan lama gempa 11-16 detik.
  3. 4 kali gempa Vulkanik Dalam dengan amplitudo 52-74 mm, S-P 1.6-2.6 detik dan lama gempa 10-15 detik.
  4. 1 kali gempa Tremor Menerus dengan amplitudo 1-12 mm, dominan 3 mm.

Sementara itu, cuaca di wilayah itu terpantau cerah hingga berawan, angin lemah ke arah barat daya. Suhu udara sekitar 24.3-28.7°C. Kelembaban 47-52%.

Saat ini, kondisi Gunung api tertutup Kabut 0-III. Asap kawah tidak teramati. Cuaca cerah hingga berawan, angin lemah ke arah barat daya.

Gunung Api Anak Krakatau terletak di KabKota Lampung Selatan, Lampung dengan posisi geografis di Latitude -6.102°LU, Longitude 105.423°BT dan memiliki ketinggian 157 mdpl.

BACA JUGA: Mahfud MD Siap Beberkan Dugaan Pencucian Uang Rp300 Triliun di Kemenkeu

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber : JIBI/Bisnis.com

Advertisement

Harian Jogja

Video Terbaru

Berita Lainnya

Advertisement

Harian Jogja

Advertisement

alt

Lestarikan Warisan Budaya Tak Benda, Kementerian Kebudayaan Gelar Indonesia ICH Festival di Jogja

Jogja
| Sabtu, 23 November 2024, 20:07 WIB

Advertisement

alt

Ini Lima Desa Wisata Paling Mudah Diakses Wisatawan Menurut UN Tourism

Wisata
| Selasa, 19 November 2024, 08:27 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement