Pelaku Penembakan Massal saat Imlek di Los Angeles Tewas Bunuh Diri
Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA—Polisi mengonfirmasi bahwa tersangka pelaku penembakan massal saat perayaan Tahun Baru Imlek 2023 di sebuah kelab malam di Los Angeles Amerika Srikat (AS) bunuh diri dengan cara menembak dirinya sendiri.
BACA JUGA: Imlek, Kunjungan Wisatawan ke Breksi Turun
Advertisement
Melansir BBC, Senin (23/1/20223) polisi memastikan pria bersenjata itu sudah meninggal. Polisi mengatakan dia menembak dan bunuh diri di dalam mobil van putih yang dikepung petugas polisi Torrance beberapa jam lalu.
Rekaman udara menunjukkan van di tempat parkir berada di antara tiga kendaraan lapis baja, yang disebut BearCats. Sepuluh petugas bersenjata berat mendekatinya dan memecahkan jendela samping penumpang untuk masuk.
Tersangka pelaku penembakan massal saat perayaan Tahun Baru Imlek di Los Angeles, Sabtu (21/1/2023), bunuh diri dengan cara menembak dirinya sendiri di dalam van, kata sumber polisi kepada CBS News dikutip BBC, Senin (23/1/20223).
Pria bersenjata yang dicurigai itu tewas, menurut mitra BBC di AS, CBS News.
Sumber penegak hukum mengatakan kepada media massa, bahwa pelaku tampaknya menembak dan bunuh diri di dalam van putih yang dikepung petugas Torrance beberapa jam yang lalu.
Media AS terkemuka lainnya termasuk LA Times juga melaporkan hal serupa.
Namun, polisi secara resmi mengonfirmasi hal ini dalam sebuah pernyataan, atau mengonfirmasi bahwa orang yang dibarikade di dalam van putih adalah orang yang sama yang membunuh 10 orang di Monterey Park.
Monterey Park, California Los Angeles AS pada Sabtu (21/1/2023) waktu setempat berubah menjadi tragedi akibat penembakan massal yang sedikitnya menewaskan 10 orang. Selain itu, ada 10 orang terluka dan beberapa di antaranya dalam kondisi kritis.
Melansir BBC, Senin (23/1/2023), polisi memburu seorang pria bersenjata yang diduga kuat sebagai pelaku penembakan di kelab malam Star Ballroom Dance Studio.
Pria bersenjata itu menembaki sebuah studio tari yang sibuk di pusat kota.
Tragedi penembakan itu termasuk penembakan massal paling mematikan di California.
Penembakan di Monterey Park, yang memiliki populasi Asia-China besar, terjadi tak lama setelah ribuan orang berkumpul untuk festival Tahun Baru Imlek.
Monterey Park merupakan tempat perayaan Tahun Baru Imlek yang disiapkan untuk selama dua hari, Sabtu (21/1/2023) dan Minggu (22/1/2023) waktu setempat.
Ribuan orang merayakan penyambutan Tahun Baru Imlek di lokasi tersebut. Namun, karena kejadian penembakan massal.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Bisnis
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Supriyani, Guru Honorer yang Dituduh Memukul Anak Polisi Divonis Bebas
- Walhi Minta Kasus Polisi Tembak Polisi di Solok Jadi Momentum Berantas Penjahat Lingkungan
- KPK Sebut OTT di Bengkulu Terkait Pungutan Pendanaan Pilkada
- Terkait Pemulangan Mary Jane, Filipina Sebut Indonesia Tidak Minta Imbalan
- Polisi Tembak Polisi hingga Tewas di Solok, Polda Sumbar Dalami Motifnya
Advertisement
KPU Bantul Tunggu Revisi LPPDK Paslon Pilkada Bantul sampai Pukul 23.59 WIB Malam Nanti
Advertisement
Ini Lima Desa Wisata Paling Mudah Diakses Wisatawan Menurut UN Tourism
Advertisement
Berita Populer
- Kena OTT KPK, Gubernur Bengkulu Dibawa ke Jakarta untuk Pemeriksaan
- Pemerintah Bakal Gunakan Data Tunggal BPS untuk Pengentasan Kemiskinan
- Ini Cara Mengecek DPT Online Pilkada 2024
- Polisi Tembak Polisi di Solok Selatan, Ini Motifnya
- Pemerintah Diminta Memperkuat Perlindungan Data Pribadi
- KPK Tetapkan Gubernur Bengkulu Rohidin Mersyah Jadi Tersangka Pemerasan dan Gratifikasi
- KPK Ungkap Gubernur Bengkulu Rohidin Mersyah Peras Kepala Dinas untuk Biaya Pencalonan Pilkada
Advertisement
Advertisement