Advertisement
Rahasia Lolos Kartu Prakerja 2023, Ini Cara Daftarnya!
Tips lolos Kartu Prakerja 2023
Advertisement
Harianjogja.com, SOLO - Kartu Prakerja gelombang 48 alias Kartu Prakerja gelombang pertama pada tahun 2023 akan segera dibuka.
Kartu Prakerja 2023 akan menggunakan skema yang berbeda. Pertama, pelatihan di beberapa provinsi di Indonesia akan dilaksanakan secara online.
Advertisement
Pelatihan luring atau offline dimulai di provinsi DKI Jakarta, Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur, Kalimantan Barat, Sumatera Utara, Sulawesi Selatan, Bali, Nusa Tenggara Timur, dan Papua.
BACA JUGA : Catat! Ini Syarat Terbaru Pendaftaran Kartu Prakerja 2023
Meski demikian, tetap ada kemungkinan jika pelatihan akan dilakukan secara hybrid (gabungan online dan offline).
Sementara aturan kedua adalah peserta yang boleh mendaftar. Tahun lalu, masyarakat yang sudah mendapat bansos (bantuan sosial) tidak diperbolehkan mendaftar Kartu Prakerja.
Hal ini sebagai upaya dari pemerintah agar bantuan sosial bisa tersebar secara merata. Namun tahun ini, kamu yang memperoleh bansos juga dipersilahkan mendaftar.
Mengutip laman resmi @prakerja.go.id pada bulan Desember 2022 lalu, Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto mengatakan program tersebut diarahkan kepada usia produktif yakni 18-64 tahun.
Jadi, buat kamu yang berusia 16-64 tahun, meski sudah mendapat bansos sebelumnya, diperbolehkan mendaftar.
Bisnis.com telah merangkum beberapa tips agar kamu lolos program Kartu Prakerja tahun 2023 ini:
1. Pastikan kamu sudah memenuhi syarat untuk mendaftar Kartu Prakerja 2023.
- WNI berusia minimal 18 tahun.
- Tidak sedang mengikuti pendidikan formal.
- Tidak menyandang status sebagai pejabat negara, pimpinan dan anggota DPRD, Aparatur Sipil Negara (ASN), prajurit TNI, anggota POLRI, Kepada Desa dan perangkat Desa, Direksi Komisaris, Dewan Pengawas pada Badan Usaha Milik Negara (BUMN) atau Badan Usaha Milik Daerah (BUMD).
- Penerima Kartu Prakerja maksimal 2 NIK dalam 1 Kartu Keluarga.
2. Pastikan kamu mendaftar menggunakan e-mail dan nomor handphone yang aktif.
3. Pastikan data yang dimasukkan telah sesuai dengan Dukcapil.
4. Upload foto KTP langsung dari kamera HP, pastikan foto KTPnya jelas dan tidak buram.
5. Saat verifikasi foto wajah, lakukan swafoto menggunakan kamera HP.
- Pastikan wajah terlihat dengan jelas dan dengan pencahayaan yang cukup.
- Pastikan wajah memenuhi 80 persen dari frame foto (close-up).
- Pastikan tidak menggunakan aksesoris seperti topi, kacamata, dll.
BACA JUGA : Pembuatan Akun Kartu Prakerja 2023 Segera Dibuka, Penerima Bansos
- Pastikan wajah memenuhi 80 persen dari frame foto (close-up).
- Pastikan tidak menggunakan aksesoris seperti topi, kacamata, dll.
- Foto yang diambl tidak disertai foto KTP.
- Izinkan akses lokasi dengan tap tombol allow saat notifikasi muncul.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Bisnis.com
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Rumah Tua di Kawasan Pecinan Semarang Kubur 5 Panghuninya, 1 Orang MD
- Wabah Flu Burung Jerman Berpotensi Menyebar ke Negara Tetangga Eropa
- Diguyur Hujan Deras, Semarang Kembali Banjir
- Tokoh hingga Sultan dari Berbagai Daerah Mendeklarasikan FKN
- Ketum Muhammadiyah Berharap Generasi Muda Mewarisi Nilai Sumpah Pemuda
Advertisement
Advertisement
Desa Wisata Adat Osing Kemiren Banyuwangi Masuk Jaringan Terbaik Dunia
Advertisement
Berita Populer
- Pasar Murah Jadi Upaya Pengendalian Inflasi di Gunungkidul
- Alami Cedera Lutut, Dani Carvajal Diprediksi Absen Hingga 2026
- Jadwal DAMRI Menuju Bandara YIA, 29 Oktober 2025
- Infrastruktur Bantul 2025, Progres 70 Persen, Target Rampung Desember
- OUTLOOK PERBANKAN Hadapi 2026, Bank BPD DIY Siapkan Strategi Adaptif
- Jadwal Pemadaman Listrik, Rabu 29 Okt
- Yamaha V4 Butuh Sesuatu yang Baru di MotoGP 2025
Advertisement
Advertisement




