Advertisement
Prabowo Bicara soal Kandidat Panglima TNI, Begini Katanya
Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto tiba di Istana Kepresidenan, Rabu (23/10/2019). - ANTARA FOTO/Wahyu Putro A\\r\\n
Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA — Menteri Pertahanan Prabowo Subianto mengatakan panglima TNI baru yang dipilih Presiden Joko Widodo (Jokowi) sudah melalui seleksi yang alamiah dan profesional.
Sebagai informasi, pemerintah akan menyampaikan surat presiden (surpres) mengenai nama panglima TNI penerus Jenderal Andika Perkasa ke DPR pada sore hari ini, Senin (28/11/2022).
Advertisement
“Saya kira orang [panglima TNI baru] yang disampaikan ke DPR itu pasti melalui seleksi yang baik, alamiah, profesional,” ujar Prabowo kepada awak media di Gedung Nusantara II, Kompleks Parlemen, Jakarta, Senin (28/11/2022).
Dia meyakini, pilihan Jokowi merupakan yang terbaik. Prabowo sendiri tak memberi banyak komentar terkait siapa yang menurutnya calon penerus Andika yang terbaik. Begitu juga, soal harapannya.
“Ya kita lihat lah,” ujar ketua umum Partai Gerindra tersebut.
Siapa Panglima TNI Selanjutnya?
Berdasarkan informasi yang dihimpun Bisnis.com (Jaringan Informasi Bisnis Indonesia) di lingkungan DPR, nama Yudo Margono menjadi kandidat dengan peluang paling kuat untuk mengganti Andika Perkasa karena jatah panglima kali ini adalah TNI Angkatan Laut (TNI AL).
Tak hanya itu, stabilitas TNI akan terjaga karena semua angkatan dapat kesempatan jadi panglima, tak hanya TNI Angkatan Darat. Apalagi, lanjutnya, beberapa panglima TNI terakhir tak pernah dari angkatan laut.
Sebagai informasi, Yudo Margono merupakan KSAL TNI ke-27. Dia menjadi pemimpin tertinggi angkatan laut sejak 20 Mei 2020.
Sebelumnya, Yudo sempat menjabat Panglima Komando Gabungan Wilayah Pertahanan I, Panglima Komando Armada I, dan Pangkolinlamil. Dia merupakan alumnus Akademi Angkatan Laut (AAL) angkatan ke-XXXIII/1988.
Selain Yudo, sosok lain yang berpotensi menjadi panglima TNI adalah Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) Jenderal Dudung Abdurachman dan Kepala Staf Angkatan Udara (KSAU) Marsekal Fadjar Prasetyo.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : JIBI/Bisnis.com
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- ASEAN Tegaskan Tak Akan Kirim Pengamat ke Pemilu Myanmar
- MK Tolak Uji Materi Aturan Batas Usia Pemuda Jadi 40 Tahun
- Proses Dekontaminasi Radioaktif 22 Pabrik di Cikande Selesai
- Imbas Shutdown, Dana Perumahan Militer AS Dialihkan untuk Gaji Tentara
- Soal Ritel Besar, Kemenko PM Susun Pemerataan Rantai Bisnis yang Adil
Advertisement
Tabrakan di JJLS Gunungkidul, Pemotor Tewas di Lokasi Kejadian
Advertisement
Desa Wisata Adat Osing Kemiren Banyuwangi Masuk Jaringan Terbaik Dunia
Advertisement
Berita Populer
- Terima Suap Miliaran Rupiah, 3 Hakim Hanya Dituntut 12 Tahun Penjara
- Geledah Rumah Eks Sekjen Kemenaker, KPK Sita Mobil
- Kuota Penonton PSS Sleman vs Persipura Ditambah Jadi 13 Ribu Orang
- Purbaya Jelaskan Tujuan Penerbitan PP 38 Tahun 2025
- Tambah Pesawat untuk Modifikasi Cuaca Cegah Hujan di Jateng
- Polisi Selidiki Gedung Ambruk Ponpes Situbondo, 1 Santri Meninggal
- Pelaku Mafia Tanah Mbah Tupon Hanya Dituntut Paling Tinggi 2 Tahun
Advertisement
Advertisement



