Advertisement
Pria yang Meninggal dalam Peti Bisa Hidup Lagi Ternyata Cuma Sandiwara, Begini Alasannya

Advertisement
Harianjogja com, SOLO - Sejak 14 November 2022, warganet dikejutkan dengan kabar pria asal Bogor yang meninggal dunia dan sudah ditempatkan di dalam peti tetapi kemudian bisa hidup kembali.
Akan tetapi setelah dilakukan penyelidikan oleh pihak berwajib, ternyata pria tersebut hanya bersandiwara meninggal dunia.
Advertisement
Penyelidikan dilakukan kepolisian setelah mencium kejanggalan pria bernama US, berusia 40 tahun, yang sempat dikabarkan mati tapi hidup kembali.
Berdasarkan penyelidikan, US ternyata sengaja membeli peti mati kosong yang kemudian diantar menggunakan mobil ambulans yang disewa.
US menyebut jika membeli peti mati tersebut karena ada saudaranya yang meninggal dunia di Rancabungur, Bogor.
Di tengah perjalanan mereka berhenti dan istirahat di rest area Cibubur, namun saar supir ambulans kembali, US sudah tidak ada di lokasi.
Saat sopir ambulans bertanya kepada istri US di mana US berada, ternyata US sudah naik ke mobil ambulans dan tidur di peti mati yang telah dibeli sebelumnya.
Kenapa US bersandiwara?
Kapolres Bogor, AKBP Iman Imanuddin menyebutkan adanya dugaan persoalan utang di balik kasus mayat hidup lagi yang sempat viral di media sosial beberapa waktu lalu.
Meski demikian, tidak dijelaskan lebih lanjut tentang hutang piutang yang membuat US nekat melakukan hal tersebut.
"Dari pembicaraan yang dilakukan oleh istri saudara US dengan driver ambulans itu, bahwa istrinya berkeluh kesah sedang dihadapkan dengan utang yang melilit keluarganya dan banyak yang menagih," kata Iman di Bogor, Rabu (16/11/2022).
Bukan hanya itu, Iman juga menjelaskan jika US dan istrinya tidak bisa menunjukkan surat kematian yang diminta pihak kepolisian.
"Kami sudah minta juga surat kematiannya tapi yang bersangkutan tidak bisa menunjukkan itu," ujarnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : JIBI/Bisnis.com
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- BNN Ungkap Wilayah Pesisir dan Perbatasan Rawan Peredaran Narkoba, Begini Polanya
- Seorang Perawat Rumah Sakit di Cirebon Diduga Lecehkan Remaja Disabilitas, Polisi Periksa 11 Saksi
- Mensos Usahakan Siswa Lulusan Sekolah Rakyat Dapat Beasiswa
- Dukung Pengamanan Kejaksaan oleh TNI, Wakil Ketua Komisi 1 DPR: Untuk Efektifkan Penegakan Hukum
- Ledakan di Garut Tewaskan 13 Orang, Prosedur Pemusnahan Amunisi Harus Dievaluasi
Advertisement

Jenazah Kolonel Antonius Hermawan Korban Ledakan Amunisi Dibawa ke Pakem Sleman Siang Ini
Advertisement
Advertisement
Berita Populer
- Respons ITB Terkait Mahasiswanya Jadi Tersangka Seusai Unggah Meme Prabowo dan Jokowi
- BMKG Ungkap Penyebab Gempa Magnitudo 5,3 Guncang Maldina Sumut
- Pesan Presiden Prabowo di Hari Raya Waisak: Welas Asih Bagi Kita Semua
- Paus Leo XIV Minta Gereja Merespons Perkembangan Kecerdasan Buatan
- Pemprov Bali Akan Menolak Pengajuan SKT Ormas Preman
- PLN Ungkap Penyebab Pemadaman Meluas di Kota Palu
- Jemaah Calon Haji 2025 Diinapkan Tak Sesuai Kloter, Ini Alasannya
Advertisement