Advertisement
Demokrat Setuju Anies Lanjutkan Program Jokowi
Presiden Joko Widodo (Jokowi) didampingi Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan, meninjau langsung progres pembangunan proyek sirkuit Formula E Jakarta di Ancol pada Senin, 25 April 2022 / Youtube Setpres
Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA – Partai Demokrat mengaku tidak ada salahnya jika Anies Baswedan melanjutkan pembangunan yang dilakukan pemerintahan Presiden Joko Widodo (Jokowi) saat ini.
Deputi Bappilu DPP Partai Demokrat Kamhar Lakumani mengatakan pihaknya menghormati pandangan Surya Paloh. Bahkan dia setuju dengan pernyataan tersebut.
Advertisement
“Apa yang disampaikan Pak Surya Paloh sudah tepat dan memang seperti itulah sejatinya inti sari dari semangat perubahan dan perbaikan,” ujar Kamhar lewat pesan singkat, Sabtu (12/11/2022).
Dia menjelaskan, semangat perubahan dan perbaikan yang belakangan digadang-gadang Demokrat memang berarti melanjutkan kebijakan dan program yang sudah bagus dan memperbaiki program yang belum tepat.
Baca juga: Surya Paloh Masih Tunggu Dukungan Jokowi untuk Anies di Pilpres 2024
Kamhar menekankan, perubahan dan perbaikan jangan ditafsirkan secara naif. Dia menegaskan, jika capres usungan Demokrat nantinya mendapat mandat meneruskan kepemimpinan Jokowi maka dia tak akan mengubah berbagai program tanpa evaluasi.
“Ini sama halnya dengan pandangan seolah-olah segala yang ada saat ini hasil kerja dari rezim ini saja dan mengesampingkan hasil dan keberlanjutan dari rezim-rezim terdahulu. Itu keliru, tafsirnya tak seperti itu,” jelasnya.
Sebelumnya, Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh menyatakan salah satu alasannya memilih Anies sebagai calon presiden (capres) adalah untuk melanjutkan pembangunan pemerintah Presiden Jokowi.
"NasDem memberikan keyakinan menempatkan capres Anies Baswedan adalah dalam rangka melanjutkan upaya-upaya pembangunan yang sedang berjalan, keberhasilan yang telah dicapai," jelas Surya kepada awak media di Jakarta Convention Center, Jumat (11/11/2022).
Adapun Demokrat merupakan partai politik yang berada di luar koalisi pemerintahan Jokowi. Mereka kerap kali mengkritisi program dan kebijakan pemerintah saat ini.
Saat NasDem mendeklarasikan Anies sebagai capres, Demokrat secara terang-terangan menyatakan dukungannya. Begitu juga PKS. Ketiga parpol calon koalisi tersebut belakangan menamai diri Koalisi Perubahan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : bisnis.com
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Libur Nataru, KLH Prediksi Sampah Nasional Naik 59 Ribu Ton
- Lebih dari 4 Juta Senjata Beredar, Australia Luncurkan Buyback Nasion
- KPK Tangkap Enam Orang dalam OTT di Kalimantan Selatan
- Kakak Sulung Berpulang, Unggahan Atalia Praratya Mengharukan
- Cegah Anak Tersesat, Masjidil Haram Sediakan Gelang Identitas
Advertisement
Dari Lahan Sempit, Warga Jogja Kembangkan Usaha Ternak Tikus Mencit
Advertisement
Advertisement
Berita Populer
- Libur Nataru, Pos Kesehatan Disiagakan di Titik Wisata Jogja
- 72.465 Siswa Sleman Terima PIP, Nilai Bantuan Rp52 Miliar
- KPK Tangkap Bupati Bekasi Ade Kuswara dalam OTT
- Top Ten News Harianjogja.com Jumat 19 Desember 2025
- Kacamata AI Polisi Lalu Lintas China Percepat Penindakan
- Arema FC Rilis Jersey Ketiga, Usung Gaya Futuristik
- Legenda NASCAR Greg Biffle Tewas dalam Kecelakaan Jet
Advertisement
Advertisement




