Dirut BPJS Ketenagakerjaan Mengklaim Peserta Jamsostek Naik 7 Juta

Advertisement
Harianjgoja.com, JAKARTA – Direktur Utama BPJS Ketenagakerjaan Anggoro Eko Cahyo menjelaskan bahwa peserta Program Jamsostek naik 7 juta menjadi 35 juta pekerja.
Dia menyebut angka tersebut bertambah signifikan selama masa jabatannya. Hasil tersebut disampaikannya saat menghadap Presiden Joko Widodo (Jokowi) di Istana Kepresidenan untuk melaporkan kinerja selama 19 bulan dipercaya memimpin BP Jamsostek.
"Kami menyampaikan bahwa sampai dengan posisi hari ini sejak kami dilantik, jumlah pekerja itu sudah meningkat 7 juta. Waktu kami dilantik bersama itu 28 juta, saat ini sudah 35 juta," ujarnya di Istana Kepresidenan, Jumat (7/10/2022).
Lebih lanjut, Anggoro menargetkan, dalam 5 tahun masa jabatan, jumlah peserta ini bisa naik dua kali lipat yakni mencapai 70 juta pekerja. Upaya meningkatkan jumlah kepesertaan ini salah satunya dilakukan dengan mempercepat layanan untuk peserta.
Layanan yang dimaksudnya yakni dengan mempercepat klaim dana JHT (Jaminan Hari Tua). Proses klaim yang sebelumnya bisa makan waktu hingga 15 hari, kini bisa dilakuan dalam waktu 12 menit.
"Kalau dulu peserta itu klaim butuh waktu 10 sampai 15 hari, saat ini klaim hanya 12 menit dengan Jamsostek mobile," pungkasnya.
BACA JUGA: Pembebasan Tol Jogja YIA Segera Dimulai, Warga Diharapkan Setuju Melepas Tanah
Dalam pertemuan itu, Jokowi juga berpesan agar dana investasi di BP Jamsostek betul-betul dikelola dengan hati-hati.
"Ini salah satu upaya juga untuk memberikan kecepatan layanan kepuasan pada peserta. Dari sisi investasi, Bapak Presiden titip dana yang besar ini, itu dikenal dengan sangat baik dan hati-hati," kata Anggoro.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : JIBI/Bisnis.com
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Tradisi Nyepi: Dari Upacara Melasti hingga Lampu Mati
- Kaesang Masih Ikut KK Gibran, Erina Tidak Bisa Nyoblos di Solo
- Jadwal Bus DAMRI Jogja-Bandara YIA, Selasa 21 Maret 2023
- Daftar 82 Daerah yang Mulai Besok Wajib Beli BBM Pakai MyPertamina
- Buntut Istri Flexing! PPATK Akan Periksa Harta Pejabat Setneg Esha Rahmansah
Advertisement

Geledah Indekos Terduga Pelaku Mutilasi di Sleman, Polisi Temukan Petunjuk Soal Utang
Advertisement

Pesta Daging Iftar Ramadan di Horison Ultima Riss Malioboro Yogyakarta
Advertisement
Berita Populer
- Terbaik dalam Layanan Digital, Kemenkumham Terima Penghargaan dari Kementerian PANRB
- Subsidi Motor Listrik Resmi Berlaku, Mobil Listrik Meluncur 1 April
- Hasto Mengaku PDIP Diprovokasi Supaya Segera Umumkan Capres 2024
- Loh! Wiranto Tunda Gabung PAN, Ada Apa?
- Pemuda Diajak Teguhkan Semangat Bhineka Tunggal Ika
- Demi Eksperimen Ilmiah, Profesor Ini Putuskan Tinggal di Bawah Laut Selama 100 Hari
- Mahfud MD Sebut Transaksi Mencurigakan Bukan Rp300 T, Tapi Rp349 T
Advertisement