Advertisement
Update Penembakan di Rumah Ferdy Sambo, Polisi Periksa 2 Handphone Brigadir J dan CCTV

Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA - Misteri adu tembak yang terjadi antara Brigadir J dan Bharada E kembali menemui titik terang setelah beberapa temuan baru dari pihak kepolisan masuk ke laboratorium forensik (labfor).
Kepala Divisi (Kadiv) Humas Polri, Irjen Pol Dedi Prasetyo mengungkap beberap temuan baru yang ditemukan oleh tim khusus (timsus) bentukan Kapolri Listyo Sigit terkait dengan kasus kematian dari Brigadir J.
Advertisement
Handphone Brigadir J Sudah Masuk Labfor
Diketahui, Kamarudin Simanjuntak selaku tim kuasa hukum Brigadir J menyebut, bahwa handphone milik Brigadir J masih belum ditemukan.
“Handphone almarhum (Brigadir J) ada tiga sampai empat, sampai sekarang belum ditemukan,” tutur Kamarudin di Bareskrim Polri, Senin (18/7/2022).
Namun, Dedi mengatakan, bahwa handphone Brigadir J sudah ditemukan dan masuk labfor Polri untuk dilakukan pemeriksaan.
“Jadi memang ada beberapa barang bukti yang saat ini masih proses pemeriksaan di labfor ya, antara lain hand phone brigadir J sudah diamankan dan diperiksa oleh labfor. Nanti labfor yang bisa menjelaskan secara scientific,” ujar Dedi dalam konprensi pers dikutip, Jumat (22/7/2022).
Selain itu, handpone yang berhasil diamankan oleh timsus dan didalam di labfor milik Brigadir J ada dua buah.
“Ada dua handphone yang sudah diamankan oleh labfor dan semuanya masih proses pendalaman oleh laboratorium forensik,” tuturnya.
Pendalam CCTV di beberapa titik
Dedi mengatakan, bahwa CCTV yang berhasil ditemukan merupakan CCTV sekitar lokasi tempat kejadian perkara (TKP) atau sekitar rumah Kadiv Propam Polri nonaktif Irjen Pol Ferdy Sambo.
BACA JUGA:
"Disepanjang jalan sekitar TKP (CCTV yang diamankan),” tutur Dedi, Kamis (21/7/2022).
Dia juga menjelaskan bahwa sampai saat ini CCTV tersebut masih berada di labfor untuk dilakukan pendalaman lebih lanjut terkait dengan kasus Brigadir J.
“Untuk barang bukti lain seperti cctv sekali lagi ada beberapa titik CCTV yang sudah diamankan juga dan saat ini masih proses pendalaman oleh labfor karena harus dikalibrasi,” ujar Dedi, dikutip dari konperensi pers, Jumat (22/7/2022).
CCTV yang berhasil diamankan oleh timsus ada di beberap titik. Namun, dia tidak membeberkan dimana titik tersebut dan akan membongkar setelah semuanya sudah selesai didalami.
“Ada beberapa titik, sekali lagi mohon maaf rekan-rekan karena yang harus menyampaikan orang yang expert di bidangnya nanti dari labfor yang akan menjelaskan,” ucapnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- KPK Segera Panggil Ridwan Kamil Soal Pembelian Mobil Ilham Habibie
- Berikut Nama Korban 8 Awak dan Penumpang Helikopter yang Jatuh di Kalsel
- Prabowo Ketemu Xi Jinping Bahas Tanggul Laut Hingga Kereta Cepat Jakarta-Surabaya
- Giorgio Armani, Perancang Busana Ternama Italia Meninggal Dunia
- Mentan Klaim Beras SPHP akan Banjiri Pasar Tradisional Hingga Ritel Modern
Advertisement
Advertisement
Advertisement
Berita Populer
- Presiden Prabowo Panggil Kepala BIN dan Bappisus
- BGN Diminta Susun Standar Kebersihan Menu MBG
- Kejari Karanganyar Terima Pengembalian Rp546 Juta
- Demo Berlanjut: Massa Bawa Patung Tikus ke Monas
- Kasus Temuan 5 Jenazah di 1 Liang di Indramayu Naik ke Penyidikan
- 8 Jasad Ditemukan di Lokasi Kecelakaan Helikopter Estindo Air
- Pemerintah Percepat Penyaluran Beras SPHP
Advertisement
Advertisement