Advertisement

Menpora Bantah 7 Atlet PON Kabur dari Tempat Karantina, Begini Penjelasannya..

Newswire
Rabu, 13 Oktober 2021 - 10:37 WIB
Bernadheta Dian Saraswati
Menpora Bantah 7 Atlet PON Kabur dari Tempat Karantina, Begini Penjelasannya.. Pesta kembang api saat pembukaan PON XX Papua, Sabtu malam (2/10/2021). - Ist/Humas PB PON

Advertisement

Harianjogja.com, JAYAPURA-Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Zainudin Amali meluruskan adanya isu tujuh atlet teridentifikasi positif Covid-19 kabur dari tempat karantina atau isolasi.

"Terdapat informasi sebanyak tujuh orang seolah-olah kabur. Tetapi tidak seperti itu kenyataannya. Karena kalau untuk naik ke pesawat, itu pasti ada suratnya, minimal antigen. Jadi mereka yang pergi itu sudah di antigen," ucap Zainudin di Stadion Mandala, Jayapura, Selasa (12/10/2021).

Menpora mengatakan telah terjadinya keterlambatan dari hasil tes PCR yang dilakukan oleh ketujuh atlet tersebut lantaran kurangnya faslitas untuk lab PCR di Papua ini, sedangkan orang yang melakukan PCR untuk kepentingan kepulangannya ke daerah asal banyak.

Zainudin menilai kasus terlambatnya surat hasil PCR akan kembali terjadi seusai gelaran PON Papua karena banyaknya orang yang akan pulang dari Bumi Cendrawasih.

"Hasil dari PCR memang terlambat setelah mereka di sana. Kenapa terlambat, karena memang kita di sini kekurangan faslitas untuk lab PCR," ucap Zainuddin.

Advertisement

Baca juga: Covid-19 DIY Tambah 33 Kasus, Positivity Rate 0,44 Persen

"Saya pun memperkirakan nanti akan terjadi lagi hal semacam itu, karena akan banyak yang numpuk pulang di akhir penyelenggaraan PON ini, tapi mudah-mudahan tidak," sambungnya.

Kepada para awak media, Menpora Zainudin kembali menegaskan jika ke tujuh atlet tersebut tidak kabur dari karantina melainkan terlambat terbitnya surat hasil PCR.

"Jadi sekali lagi dan perlu di catat jika mereka bukannya kabur. Mereka sudah ada suratnya, kalau tidak ada, tidak mungkin mereka bisa naik pesawat, tetapi karena hasil tes PCRnya yang terlambat, maka baru bisa diketahui di sana," tegasnya.

Pada beberapa waktu lalu sempat muncul isu yang mengatakan adanya atlet PON Papua yang kabur dari karantina dan pergi menggunakan pesawat ke daerah asalnya.

Ketujuh atlet tersebut diketahui berasal dari Tarakan, Kalimantan Utara, sebanyak satu orang; Jambi dua orang; Sidoarjo, Jawa Timur, sebanyak tiga orang; dan satu atlet lainnya asal Jogja.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber : Antara

Advertisement

Harian Jogja

Video Terbaru

Advertisement

Harian Jogja

Berita Terbaru

Advertisement

Advertisement

Harian Jogja

Advertisement

Advertisement

alt

Top 7 News Harianjogja.com Sabtu 20 April 2024: Normalisasi Tanjakan Clongop hingga Kuota CPNS

Jogja
| Sabtu, 20 April 2024, 09:47 WIB

Advertisement

alt

Kota Isfahan Bukan Hanya Pusat Nuklir Iran tetapi juga Situs Warisan Budaya Dunia

Wisata
| Jum'at, 19 April 2024, 20:47 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement