Advertisement
Facebook & WhatsApp Down, 10,6 Juta Laporan Diterima

Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA--Downdetector.com sebagai situs pelacakan pemadaman telah menerima 10,6 juta laporan gangguan Facebook dan WhatsApp mulai dari Amerika Serikat hingga Singapura.
Laporan terkait gangguan pertama muncul sekitar pukul 15:45 GMT. Layanan aplikasi media sosial itu tidak bisa dipulihkan sampai beberapa jam kemudian.
Advertisement
“Pemadaman Facebook berlanjut dan telah menjadi pemadaman terbesar yang pernah kami lihat,” menurut Downdetector tepat setelah pukul 21:00 GMT seperti dikutip Aljazeera.com, Selasa (5/10). Diperkirakan gangguan itu terjadi selama enam jam.
Sebelumnya, Facebook menyatakan di Twitter bahwa mereka menyadari bahwa beberapa orang mengalami kesulitan mengakses aplikasi dan produk mereka.
Baca juga: Server Masih Down hingga Pagi, WhatsApp Sempat Tak Bisa Diakses di Beberapa Negara
“Kami sedang bekerja untuk mengembalikan semuanya menjadi normal secepat mungkin dan kami mohon maaf atas ketidaknyamanan ini,” menurut perusahaan itu tanpa merinci secara pasti apa yang menyebabkan masalah tersebut. Pesan serupa yang mengonfirmasi pemadaman juga diposting di akun Twitter WhatsApp.
Aljazeera tidak dapat secara independen mengkonfirmasi apa yang mempengaruhi platform, sementara Facebook tidak segera menanggapi permintaan komentar.
WhatsApp down untuk lebih dari 35.000 pengguna pada Senin sore dan Facebook Messenger juga down untuk hampir 9.800 pengguna.
Alan Fisher dari Aljazeera melaporkan dari Washington, DC bahwa pengguna di AS, Eropa, Afrika, dan Timur Tengah telah melaporkan pemadaman.
Baca juga: Eror 6 Jam Lebih, WhatsApp dan Instagram Mulai Kembali Normal
“Ini sepertinya pemadaman global, dan gangguan ini berlangsung jauh lebih lama daripada penutupan pada 2019 yang berlangsung sekitar satu jam, yang disebabkan oleh masalah teknis, menurut WhatsApp saat itu,” kata Fisher. Kejadian ini jelas sangat memprihatinkan, tambahnya.
Pesan kesalahan yang muncul di Facebook.com sepanjang hari berbunyi: “Maaf, ada yang tidak beres. Kami sedang mengerjakannya dan kami akan memperbaikinya sesegera mungkin.” Pesan tersebut menyatakan ada kesalahan Sistem Nama Domain (DNS).
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : bisnis.com
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- 3 WNI Ditangkap Polisi di Jepang Karena Dituding Merampok Rumah
- Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah untuk SD dan SMP Tahun Ini Lebih Lama
- Pengelolaan Sampah di Pasar Tradisional Bakal Diperketat oleh Kementerian Lingkungan Hidup
- Kasus Pemerasan Artis Sinetron MR, Polisi Menyita Enam Video Syur Sesama Jenis
- Adik Ipar Ganjar Pranowo Dituntut 5,5 Tahun Penjara karena Korupsi Pembangunan Jembatan Sungai Gintung
Advertisement

Nilai Produksi Perikanan Budidaya Semester I di Sleman Sentuh Rp862 Miliar
Advertisement

Kampung Wisata Bisa Jadi Referensi Kunjungan Saat Liburan Sekolah
Advertisement
Berita Populer
- Fakta Uang Tunai Rp2,8 Milliar dan Pistol Baretta di Rumah Topan Ginting, Anak Buah Bobby Nasution
- Tenggelam di Selat Bali, Ini Daftar Penumpang Kapal Tunu Pratama Jaya
- Hasil Kunjungan Presiden Prabowo: Indonesia dan Arab Saudi Sepakati Investasi Senilai Rp437 Triliun
- Presiden Prabowo Tunaikan Ibadah Umrah Saat Kunjungan ke Arab Saudi, Cium Hajar Aswad
- KMP Tunu Pratama Jaya Tenggelam di Selat Bali: 4 Penumpang DItemukan Meninggal Dunia, 38 Orang Hilang
- Sri Mulyani Umumkan Panitia Seleksi Calon Ketua dan Anggota Lembaga Penjamin Simpanan
- 3 Penumpang dan 1 Kru KMP Tunu Pratama Jaya Ditemukan Selamat
Advertisement
Advertisement