Advertisement
Kasus Kekerasan pada Anak Meningkat Selama Pandemi

Advertisement
Bisnis.com, JAKARTA — Direktur Kesehatan Keluarga Kementrian Kesehatan RI Erna Mulati mengatakan kasus kekerasan anak meningkat selama pandemi.
"Anak dan orang tua rentan mengalami stres selama pandemi berlangsung. Karena sama-sama stres maka timbulah kekerasan dalam rumah tangga yang melibatkan orang tua dan anak," ujarnya secara virtual pada acara Temu Media Hari Anak Nasional dari Kemenkes RI, Jumat (23/7/2021).
Advertisement
Erna mengatakan kasus ini memang bukanlah hal yang asing lagi, bahkan sebelum pandemi sudah ada. Namun selama pandemi justru kian merembak.
Akan tetapi ia tidak bisa menyebutkan secara pasti jumlah yang ada di Indonesia saat ini. Hal itu karena jumlah pastinya masih dalam tahap pengukuran. Menurutnya karena ada kasus yang dilaporkan dan tidak dilaporkan, sehingga kasus kekerasan sulit disebutkan secara angka.
Faktor ekonomi atau krisis finansial menjadi alasan paling banyak yang membuat kasus kekerasan anak meningkat. Karena selama pandemi banyak orang tua yang mengalami kesulitan, maka anak sering menjadi pelampiasan amarah.
Erna menyarankan agar para orang tua harus lebih bisa mendukung dan melindungi anak selama pandemi. Meksipun banyak tekanan yang dihadapi, orang tua harus lebih bijak mengambil sikap pada anak.
"Orang tua adalah peran penting yang bisa mewujudkan agar anak sehat dan bahagia dari rumah selama pandemi. Oleh karena itu, di Hari Anak Nasional ini semoga kesadaran para orang tua bisa lebih meningkatkan untuk melindungi anak-anaknya," ujar dia.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : JIBI/Bisnis.com
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement

Update Jadwal KRL Jogja Solo per Rabu, 16 Juli 2025, Lengkap dari Stasiun Tugu hingga Palur
Advertisement

Berwisata di Tengah Bediding Saat Udara Dingin, Ini Tips Agar Tetap Sehat
Advertisement
Berita Populer
- Wakil Wali Kota Serang Kena Tilang Gegera Bonceng Anak Tanoa Helm
- Trump Minta Rusia Akhiri Perang Ukraina dalam 50 Hari atau Kena Tarif 100 Persen
- Didampingi Hotman Paris, Nadiem Makarim Penuhi Panggilan Kejagung Terkait Korupsi Chromebook
- Rencana Pembangunan Rumah Subsidi Tipe 18/25 Dibatalkan, Ini Alasan dari Menteri PKP
- 27 Juli, Penerbangan Moskow-Pyongyang Dibuka
- Situasi di Gaza Mengerikan, Sekjen PBB Desak Akses Bantuan Masuk
- 11 Korban Kapal Karam di Selat Sipora Ditemukan Dalam Kondisi Selamat
Advertisement
Advertisement