Advertisement
Pemerintah Lakukan Tes Acak Covid-19 Mulai Hari Ini
Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA — Guna mengantisipasi lonjakan kasus Covid-19 pasca libur Lebaran 2021,Pemerintah telah memutuskan untuk menerapkan kebijakan random test Covid-19 dan mandatory check Covid-19.
Ketua Komite Penanganan Covid-19 dan Pemulihan Ekonomi Nasional (KPCPEN) Airlangga Hartarto mengatakan keputusan penerapan kebijakan adalah hasil koordinasi antar instansi pusat dan daerah.
Advertisement
Mulai hari ini, pemeriksaan wajib atas dokumen rapid test antigen, PCR, dan GeNose di Pelabuhan Bakauheni diberlakukan untuk semua pelaku perjalanan. Mandatory-check covid-19 diterapkan untuk arus balik dari wilayah di Pulau Sumatera ke Jakarta melalui penyeberangan Bakauheni – Merak, dan akan dilakukan di Pelabuhan Penyeberangan Bakauheni, Lampung.
“Random-Test diterapkan untuk perjalanan dari beberapa Provinsi di Pulau Jawa menuju Jakarta, sedangkan Mandatory-Check untuk perjalanan dari Sumatera menuju ke Jawa dan Jakarta, yang diberlakukan mulai hari ini 15 Mei 2021” ujar Airlangga dalam video conference, Sabtu (15/5/2021).
Sedangkan, penerapan random test Covid-19 dilakukan untuk arus pergerakan masyaraka dengan menggunakan jalur tol dan nasional, dari Provinsi Jawa Timur, Jawa Tengah, DI Yogyakarta dan Jawa Barat menuju Jakarta. Pengecekan menggunakan rapid test antigen berada di sekitar 21 lokasi titik pengecekan di seluruh Provinsi yang ada di Pulau Jawa menuju Jakarta.
Baca juga: Hati-hati! Serangan Hacker 2021 Diprediksi Fokus Data Vaksinasi Covid-19
Pelaksanaan rapid test terbagi dalam 2 kelompok yaitu untuk jalan Tol Trans Jawa dan jalan to Jakarta-Merak. Untuk Jalan Tol Trans-Jawa yang dikelola Jasa Marga terdapat 18 lokasi tes. Sebanyak 13 lokasi di rest area jalan tol, 4 lokasi di pintu masuk tol utama, dan 1 lokasi di eks Gerbang Tol Cikarang Utama KM.31.
Sementara untuk Jalan Tol Jakarta-Merak terdapat 3 lokasi, yaitu 2 lokasi di rest area KM.45 dan KM.68, serta 1 lokasi di Pintu Masuk Tol Cikupa.
Untuk random test Covid-19 di Jalan Nasional, akan diterapkan di 4 lokasi, dan akan disesuaikan dengan update kondisi di lapangan berdasarkan laporan dari Ditlantas Polda. Yaitu di Jembatan Timbang Balonggandu, Karawang – Jabar, Pos Tegal Gubug di Susukan, Cirebon – Jabar, lokasi antara Indramayu – Jatibarang, dan antara Sukabumi – Cianjur arah ke Jakarta.
“Informasi dari Kemenhub sudah lebih 1,5 juta orang yang melakukan perjalanan keluar Jakarta, karena itu perlu diantisipasi kembalinya pasca libur lebaran,” kata Airlangga.
Bagi pelaku perjalanan yang terkonfirmasi positif Covid-19 setelah dites, maka wajib diisolasi di tempat yang disediakan oleh Satgas Daerah dengan rujukan ke fasilitas kesehatan setempat. Apabila dekat dengan daerah asal, pasien dapat kembali ke daerah asalnya, namun apabila dekat dengan Jakarta, pasien akan dirujuk ke Rumah Sakit Darurat Covid-19 (RSDC) Wisma Atlet Jakarta.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : bisnis.com
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- 14 Proyek Strategis Nasional Disetujui Presiden Jokowi, Ini Daftarnya
- Perangi Mafia Tanah, AHY: Mafia Tanah Hambat Investasi dan Rugikan Rakyat
- Ruang Angkasa Gelap Meski Ada Matahari, Ini Penyebabnya
- Tanggul Sungai Wulan Jebol, Jalan Pantura Demak Lumpuh Total
- Begini Tampilan Kereta Ekonomi "New Generation"
Advertisement
Advertisement
Ribuan Wisatawan Saksikan Pawai Ogoh-Ogoh Rangkaian Hari Raya Nyepi d Badung Bali
Advertisement
Berita Populer
- Pembangunan Sentra Pelatihan Paralimpiade Upaya Negara Tingkatkan Kesejahteraan Para-Atlet
- Menaker Bakal Terbitkan Imbauan dan Panduan Pembayaran THR 2024
- Polisi Buru Pelaku Penembakan Massal di Washington DC
- Satpol PP Bogor Bubarkan Kumpulan Pemandu Lagu yang Bukber hingga Larut Malam di Tempat Karaoke
- Vladimir Putin Menang Mutlak di Pilpres Rusia 2024, Berikut Profil 3 Capres Pesaingnya
- Sri Mulyani Laporkan Indikasi Fraud Debitur LPEI Capai Rp2,5 Triliun ke Kejagung
- Jam Kemacetan di Jakarta Bergeser Selama Ramadan
Advertisement
Advertisement