Advertisement
Berada di Tempat Hiburan hingga Dini Hari, Puluhan Pengunjung Diangkut ke Kantor Polisi
Tempat hiburan malam - Ilustrasi
Advertisement
Harianjogja.com, SEMARANG — Penertiban dalam rangka pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) mikro dilakukan petugas gabungan. Puluhan pengunjung sejumlah restoran dan tempat hiburan di Kota Semarang diangkut petugas karena kedapatan melanggar jam operasional dan protokol kesehatan pada masa pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) mikro pada Sabtu (27/3/2021) malam hingga Minggu dini hari.
Direktur Reserse Narkotika Polda Jawa Tengah Kombes Pol. Agung Prasetyoko mengatakan bahwa tempat makan dan tempat hiburan tersebut masih buka di atas pukul 23.00 WIB, melebihi batas yang ditentukan dalam PPKM mikro.
Advertisement
Selain menegakkan aturan PPKM mikro, kata dia, kegiatan ini juga merupakan bagian dari operasi pencegahan dan pemberantasan penyalahgunaan dan peredaran gelap narkoba (P4GN).
Baca juga: Pemerintah Bakal Perketat PPKM Mikro, Menko Airlangga: Tambah 5 Provinsi
Petugas gabungan dari TNI, Polri, dan Satpol PP Kota Semarang membubarkan kerumunan masyarakat yang masih berada di tempat hiburan dan restoran tersebut.
Para pengunjung yang diangkut ke Mapolrestabes Semarang, kata dia, selanjutnya menjalani tes urine dan tes usap antigen. "Ada 35 perempuan dan 60 laki-laki yang dites swab antigen," katanya.
Terhadap tempat hiburan dan restoran yang melanggar jam operasional, petugas juga memasang segel berupa penutupan sementara.
Baca juga: Tahun Lalu Ditunda, 20 KK Asal Bantul akan Diberangkatkan Transmigrasi Tahun Ini
Dari hasil pengecekan tersebut, lanjut dia, seluruh pengunjung tersebut diketahui negatif.
Ia menambahkan usai dites, para pengunjung sudah diizinkan pulang.
"Meski hasilnya negatif, kami mengharap masyarakat memahami aturan berkaitan dengan jam operasional selama pelaksanaan PPKM," katanya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Antara
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- PBNU: Rapat Pleno Hotel Sultan Tak Sah dan Langgar AD/ART
- Gunung Anak Krakatau Waspada, Polda Banten Minta Warga Siaga
- Bulog Pastikan Pengalihan Beras untuk Bencana Tak Ganggu Stok Nataru
- Gempa 7,6 Hentikan Layanan Tohoku Shinkansen di Jepang
- Bareskrim Telusuri Penyelidikan Kayu Gelondongan Garoga di Sumut
Advertisement
Advertisement
Wisata Bali Utara, Gerbang Handara Semakin Diminati Turis Mancanegara
Advertisement
Berita Populer
- Agenda Budaya & Komunitas Jogja, 9 Desember 2025
- Pemda DIY Kirim Bantuan ke Aceh, Sumut, dan Sumbar Lewat JNE
- Smailing Platinum Resmi Bergabung dengan Jaringan Virtuoso
- Gulung Wolves 1-4, MU Melesat ke Peringkat Enam Liga Inggris
- Kantor Pertanahan Kota Jogja Hadir di Integrity Expo Hakordia 2025
- AC Milan Comeback dan Puncaki Klasemen Serie A
- PM Jepang: 30 Terluka Akibat Gempa Magnitudo 7,5 di Aomori
Advertisement
Advertisement




