Advertisement
Kontak Tembak Aparat dan Teroris Poso, Anggota Brimob Gugur

Advertisement
Harianjogja.com, KENDARI - Seorang anggota polisi Briptu Herlis personel Brimob Polda Sulteng dari Kompi 4 Tolitoli yang meninggal dunia usai kontak tembak dengan kelompok sipil bersenjata Mujahidin Indonesia Timur (MIT) Poso merupakan putra daerah Sulawesi Tenggara (Sultra).
Briptu Herlis merupakan putra daerah asal Desa Kondara, Kecamatan Pakue, Kabupaten Kolaka Utara (Kolut). Briptu Herlis alami pendarahan hebat usai tertembak di bagian dada sebelum dinyatakan meninggal dunia.
Advertisement
BACA JUGA : BNPT Sebut Poso Basis Kelompok Teroris
Jenazah Briptu Herlis dikabarkan akan dikebumikan di kampung halamannya di Kabupaten Kolaka Utara hari ini, Kamis (4/3/2021). Komandan Satuan (Dansat) Brimob Polda Sultra, Kombes Pol Adarma Sinaga membenarkan informasi tersebut, namun dirinya belum bisa menjelaskan kejadian itu lebih rinci.
"Benar, besok jam 8 pagi akan diterbangkan dari Poso ke sini Sultra. Saat ini kami belum bisa memberikan keterangan lebih, jika nanti sudah ada informasi lebih lanjut baru bisa kita sampaikan,” ujarnya dikutip dari Antara.
Kontak tembak antara polisi/TNI dengan kelompok Mujahidin Indonesia Timur (MIT) Poso yang kini menjadi Daftar Pencarian Orang (DPO) kembali terjadi pada Rabu sekitar pukul 16.00 Wita.
Dari informasi kepolisian, kontak tembak terjadi di sekitar pegunungan kilo tujuh, Desa Gayatri, Kecamatan Poso Pesisir, Kabupaten Poso.
Akibat kontak tembak tersebut, satu orang personel kepolisian meninggal dunia yakni Briptu Herlis, anggota Brimob Polda Sulteng.
BACA JUGA : Teroris MIT Bunuh Warga Sigi, Muhammadiyah: Ini Bukan
"Satu orang anggota gugur atas nama Briptu Herlis," kata Kabid Humas Polda Sulteng, Kombes Pol Didik Supranoto, di Palu, Rabu.
Menurut Didik, kontak tembak ini masih berkaitan dengan kontak tembak terjadi pada Senin (1/3), yang mengakibatkan dua DPO MIT dan satu anggota TNI meninggal dunia.
"Ia, ini masih ada kaitannya dengan kontak tembak kemarin [Senin, 1/3] yang personil melakukan penyisiran," jelasnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : JIBI/Bisnis Indonesia
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Ledakan di Cengkareng, Mabes Polri Terjunkan Tim Puslabfor
- Wakil Kepala BGN Ingatkan Program MBG Jangan Berorientasi Bisnis
- Cuaca di Sebagian Besar Wilayah Indonesia Hari Ini Hujan Ringan
- Pemerintah Bakal Bangun Enam Pusat Perawatan Pesawat Udara Terpadu
- 2.039 Kios Lakukan Kecurangan Penjualan Pupuk, Begini Respons Mentan
Advertisement

Pedagang Menara Kopi Desak Penertiban Parkir Liar di Malioboro
Advertisement

Thai AirAsia Sambung Kembali Penerbangan Internasional di GBIA
Advertisement
Berita Populer
- Kota Jogja Targetkan Sertifikasi Tanah SG-PAG 50 Bidang di 2025
- Jadwal DAMRI Jogja ke YIA Kulonprogo Rabu 15 Oktober 2025
- Dihapus dari UU Kepariwisataan, GIPI DIY Pastikan Tetap Berjalan
- Portugal Tertunda ke Piala Dunia Setelah Ditahan Imbang Hungaria 2-2
- Top Ten News Harianjogja.com Rabu 15 Oktober 2025
- Tingkatkan Kesadaran Tata Ruang Lewat Penataan Reklame dan Lomba
- Konsumsi Ikan di Gunungkidul Masih Jauh dari Rata-rata Nasional
Advertisement
Advertisement