Advertisement
Subsidi Listrik Lanjut sampai Maret 2021, Setelah Itu?
Pelanggan memeriksa jaringan listrik PLN di salah satu Rusun di Jakarta, Selasa (11/6/2019). - Bisnis/Nurul Hidayat
Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA — Pemerintah telah memperpanjang stimulus diskon listrik untuk pelanggan PT Perusahaan Listrik Negara (Persero) sampai dengan kuartal I/2021. Namun, pemerintah belum memutuskan sampai kapan stimulus itu akan diberikan pada tahun ini.
Direktur Pembinaan Pengusahaan Ketenagalistrikan Kementerian ESDM Hendra Iswahyudi mengatakan bahwa pemberian stimulus keringanan listrik sangat bergantung pada perkembangan penanganan Covid-19.
Advertisement
"Stimulus ini memang pemerintah sudah menerapkan triwulan I/2021 bagian ke depan akan dilihat kondisi keputusan ada di Presiden dan para menterinya," katanya dalam webinar yang digelar pada Jumat (22/1/2021).
Dia berharap agar penangangan pandemi di dalam negeri bisa berjalan lebih baik pada tahun ini dengan adanya program vaksinasi. Dengan demikian, kegiatan perekonomian dapat pulih dan meningkatkan penyerapan listrik.
"Kondisi pandemi ini kita lihat masih PSBB [pembatasan sosial berskala besar], PPKM [pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat], vaksin sudah mulai mudah-mudaham untuk lebih perkuat perekonomian," jelasnya.
Pemerintah memutuskan untuk memperpanjang waktu pemberian bantuan keringanan biaya listrik kepada pelanggan PLN kategori rumah tangga daya 450 VA dan 900 VA bersubsidi, serta kategori bisnis dan industri daya 450 VA hingga Maret 2021.
Perpanjangan program subsidi tagihan listrik ini merupakan upaya pemerintah untuk meringankan beban kelompok masyarakat tidak mampu dan rentan dalam menghadapi pandemi Covid-19.
Sebagai tindak lanjut kebijakan pemerintah tersebut, PLN siap untuk melanjutkan dan menyukseskan penyaluran stimulus tersebut. Seluruh pelanggan yang berhak mendapatkan pembebasan tagihan maupun diskon sudah dimasukkan dalam sistem sejak pemberian stimulus Covid-19 sebelumnya.
Stimulus covid bagi pelanggan PLN sudah mulai bisa dinikmati pada 7 Januari 2021.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Bisnis Indonesia
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Wabah Flu Burung Jerman Berpotensi Menyebar ke Negara Tetangga Eropa
- Diguyur Hujan Deras, Semarang Kembali Banjir
- Tokoh hingga Sultan dari Berbagai Daerah Mendeklarasikan FKN
- Ketum Muhammadiyah Berharap Generasi Muda Mewarisi Nilai Sumpah Pemuda
- Seorang Penumpang Meninggal Dunia di Bandara Soekarno-Hatta
Advertisement
Tarif dan Jadwal DAMRI Semarang Jogja PP, Rabu 29 Oktober 2025
Advertisement
Desa Wisata Adat Osing Kemiren Banyuwangi Masuk Jaringan Terbaik Dunia
Advertisement
Berita Populer
- Mayoritas Tempat Hiburan Malam Jogja Belum Tertib Izin
- Harga Emas Logam Mulia Antam, UBS dan Galeri24 Hari Ini Anjlok Lagi
- Tarif dan Jadwal DAMRI Semarang Jogja PP, 28 Okt 2025
- BMKG: Gempa Bumi Magnitudo 5,5 Guncang Buol Sulteng Pagi Ini
- KPK Pelajari Putusan DKPP Terkait Dugaan Korupsi Jet Pribadi KPU
- Cedera, Jorge Martin Dipastikan Absen pada MotoGP Portugal 2025
- Archipelago Hadirkan Menu Berbahan Pisang Lokal, Yuk Dicoba
Advertisement
Advertisement



