Advertisement
Polri Ancam Bubarkan Reuni 212 Jika Tetap Berlangsung
Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA - Polri mengancam akan membubarkan Reuni 212 pada tanggal 2 Desember 2020 besok.
Kepala Biro Penerangan Masyarakat Polri Brigjen Pol. Awi Setiyono memastikan Kepolisian tidak akan mengeluarkan izin keramaian untuk warga yang berencana menggelar acara Reuni 212 di tengah pandemi Covid-19.
Advertisement
Menurutnya, jika ada kelompok masyarakat yang bersikeras berkerumun pada acara Reuni 212 besok, Polri akan menindak tegas dan membubarkan paksa acara tersebut.
"Tentunya Polri akan melaksanakan tindakan tegas kalau masih ada yang mau membuat kerumunan-kerumunan ya. Tentunya kita akan bubarkan," tutur Awi, Selasa (1/12/2020).
Dia mengimbau kepada masyarakat agar tidak ada yang terprovokasi dan membuat kerumunan besok, agar tidak menimbulkan klaster baru Covid-19 di Indonesia.
"Kami ingatkan lagi kepada mereka yang masih menghendaki yang demikian, jadi jangan berharap. Tentunya Polri akan melakukan tindakan tegas kalau masih ada yang mau melakukan kerumunan. Tentunya kita akan bubarkan," kata Awi.
Sebelumnya, Ketua Umum Persaudaraan Alumni atau PA 212 Slamet Ma’rif mengatakan pelaksanaan Reuni PA 212 ditunda lantaran pihak pengelola Monumen Nasional tidak memberikan izin penggunaan kawasan pada 2 Desember 2020.
Kendati Demikian, Slamet menegaskan, penundaan reuni akbar itu sembari mengamati pelaksanaan Pemilihan Kepala Daerah atau Pilkada serentak pada 9 Desember 2020 nanti.
“Jika ada pembiaran kerumununan oleh pemerintah maka Reuni PA 212 tahun 2020 akan tetap digelar di waktu yang tepat,” kata Slamet melalui keterangan tertulis, Kamis (17/11/2020).
Sementara itu, lanjut Slamet, pihaknya bakal mengadakan acara Dialog Nasional dengan menghadirkan 100 tokoh dan ulama sebagai pengganti acara reuni PA 212 yang terpaksa ditunda tersebut.
“Dialog Nasional dengan menghadirkan 100 tokoh dan ulama yang akan dihadiri oleh IB HRS [Habib Rizieq Shihab] sebagai narasumber dengan tetap menerapkan protokol Covid-19,” kata Slamet.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : JIBI/Bisnis Indonesia
Berita Lainnya
- ODGJ asal Sambi Boyolali Meninggal di Rumahnya, Ditemukan setelah 5 Hari
- Bus PO Haryanto Terbakar di Ring Road Jogja, 10 Penumpang Berhasil Dievakuasi
- OJK: Stabilitas Jasa Keuangan Terjaga di Tengah Tensi Tinggi Geopolitik Global
- BLK Karanganyar Gelar 5 Pelatihan Berbasis Kompetensi, Ini Cara Daftarnya
Berita Pilihan
- Kasus Pengemudi Arogan Mengaku Adik Jenderal Kini Diusut Bareskrim
- Erupsi Gunung Ruang, Bandara Sam Ratulangi Ditutup Sementara
- Tol Jogja Solo Dilewati 109 Ribu Kendaraan Selama Libur Lebaran 2024
- Megawati Ajukan Diri Sebagai Amicus Curiae di Sidang Sengketa Pilpres, Ini Artinya
- Iran Serang Israel, Amerika Serikat Bakal Pangkas Kuota Ekspor Minyak
Advertisement
Disnakertrans DIY Mengklaim Kepatuhan Perusahaan Bayar THR Meningkat
Advertisement
Advertisement
Berita Populer
- Pendeta Gilbert Dilaporkan Polisi karena Dugaan Penistaan Agama, Begini Kata Polisi
- Megawati Ajukan Diri Sebagai Amicus Curiae di Sidang Sengketa Pilpres, Ini Artinya
- Israel Sebut Akan Bereaksi, Mengincar Instalasi Militer Iran
- Bus dengan Puluhan Penumpang Terbakar di Tol Jombang-Mojokerto, Begini Kronologinya
- Marak Pengguna Mobil Dinas TNI Arogan di Jalan, Puspom: Jangan Langsung Percaya, Laporkan!
- Gunung Ruang Meletus, Warga Pesisir Pantai Diungsikan Hindari Potensi Tsunami
- KPU Jogja Koordinasi dengan Disdukcapil untuk Susun Data Pemilih Pilkada 2024
Advertisement
Advertisement