Advertisement
Gempa Susulan Masih Terus Terjadi di Sumba Barat Daya, Berpusat di Laut Selatan
Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA - Gempa bumi bermagnitudo 5,5 yang mengguncang Sumba Barat Daya pada Rabu (5/8/2020). Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) mencatat gempa susulan masih terus terjadi hingga saat ini.
"Hingga Selasa pagi tercatat sudah 380 kali gempa susulan yang terjadi," kata Kepala Pusat Gempa Bumi dan Tsunami BMKG Rahmat Triyono dalam keterangannya yang diterima di Jakarta, Selasa (11/8/2020).
Baca juga: Kantor Meteorologi Prediksi Letusan Sinabung Sampai ke Malaysia
Advertisement
Dari ratusan gempa susulan yang terjadi pascagempa sepekan lalu, tercatat tujuh kali gempa bumi yang dirasakan.
BMKG juga mencatat gempa susulan terbanyak terjadi pada Minggu (9/8/2020) yaitu sebanyak 136 kali dengan perincian gempa susulan yang terjadi yaitu Rabu (5/8/2020) terjadi sebanyak 46 gempa, Kamis (6/8/2020) terjadi sebanyak 37 gempa, Jumat (7/8/2020) terjadi sebanyak 15 gempa, Sabtu (8/8/2020) terjadi sebanyak 82 gempa.
Baca juga: Permohonan Pembatalan Kenaikan Iuran BPJS Kesehatan Ditolak MA
Kemudian, pada Senin (10/8/2020) terjadi 45 kali gempa dan pada Selasa (11/8/2020) pagi tercatat baru terjadi 19 kali gempa susulan.
Gempa Sumba Barat Daya yang terjadi pada Rabu (5/8/2020) pukul 15.27 WIB terletak pada koordinat 9,89 LS dan 119,12 BT tepatnya berlokasi di laut pada jarak 30 km arah Barat Daya Wanokaka Kabupaten Sumba Barat, NTT, pada kedalaman 10 km.
Guncangan gempa dirasakan di Tambolaka, Waingapu, Waikakubak, Waitabula, bahkan hingga Bima Nusa Tenggara Barat.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Antara
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Gelombang I Pemberangkatan Jemaah Calon Haji ke Tanah Suci Dijadwalkan 12 Mei 2024
- Diserang Israel, Iran Sebut Fasilitas Nuklir Aman dan Siap Membalas dengan Rudal
- Respons Serangan Israel, Iran Aktifkan Pertahanan Udara dan Tangguhkan Penerbangan Sipil
- Google Kembali Pecat Karyawan yang Protes Proyek Kerja Sama dengan Israel
- 2 Oknum Pegawai Lion Air Jadi Sindikat Narkoba, Begini Modus Operasinya
Advertisement
Jalan Rusak di Sleman Tak Kunjung Diperbaiki, Warga Pasang Spanduk Obyek Wisata Jeglongan Sewu
Advertisement
Advertisement
Berita Populer
- Darurat, Kasus Demam Berdarah di Amerika Tembus 5,2 Juta, 1.800 Orang Meninggal
- Ketua KPU Hasyim Asy'ari Kembali Dilaporkan Terkait dengan Kasus Asusila
- Arab Saudi Rilis Aturan Baru Visa Umrah 2024, Simak Informasi Lengkapnya
- Pemerintah dan DPR Didesak Segera Mengesahkan RUU Perampasan Aset
- Detik-detik Pasutri Terseret Banjir Lahar Hujan Semeru, Jembatan Ambrol saat Dilintasi
- Seorang Polisi Berkendara dalam Kondisi Mabuk hingga Tabrak Pagar, Kompolnas: Memalukan!
- TNI Tembak 2 Anggota OPM di Nduga, Sita Pistol hingga Anak Panah di Tempat Persembunyian
Advertisement
Advertisement