Advertisement
Masih Ada 849 Orang di Secapa TNI AD yang Positif Covid-19
nDokter patologi klinik menunjukkan cara kerja alat Polymerase Chain Reaction (PCR) di Ruang Ektraksi DNA dan RNA Laboratorium Mikrobiologi RSUD Sidoarjo, Jawa Timur, Sabtu (20/6/2020). Pengoperasian alat PCR yang dapat memeriksa 1.000 sampel tersebut, diharapkan bisa mempercepat waktu untuk mengetahui hasil pemeriksaan pasien yang diduga terinfeksi virus corona atau Covid-19 di Sidoarjo. ANTARA FOTO - Umarul Faruq\\n
Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA - Pasien positif Covid-19 klaster Sekolah Calon Perwira TNI Angkatan Darat (Secapa AD) Bandung, Jawa Barat, masih 849 orang per Sabtu (18/7/2020).
Kepala Dinas Penerangan TNI AD Brigjen TNI Nefra Firdaus mengatakan terdapat tambahan satu pasien positif dari klaster ini.
Advertisement
"Dari beberapa spesimen swab ke-1 yang kering sebelum dites di Lab PCR sehingga harus diulang swab ke-1, ada tambahan 1 pasien positif," ucap Nefra dalam keterangannya, Sabtu (18/7/2020).
Kendati demikian, Neta mengatakan, hasil pemeriksaan Virus Corona berbasis PCR dari swab ke-2 pasien di Secapa AD terdapat 100 pasien yang dinyatakan negatif.
"Jadi dari total 1.308 pasien positif Covid-19 di Secapa TNI AD pada pagi ini sudah berkurang 459 orang menjadi tingga 849 orang," ujarnya.
Sebelumnya, Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Jawa Barat meminta otoritas wilayah terus memantau perkembangan kasus positif di Secapa AD Kota Bandung dan Pusat Pendidikan Polisi Militer (Pusdikpom) Kota Cimahi.
Ketua Gugus Tugas Covid-19 Jawa Barat Ridwan Kamil mengatakan setiap ada penambahan kasus di sebuah wilayah harus terus diikuti perkembangannya oleh kabupaten/kota setempat.
"Kota Bandung harus mengupdate yang Secapa, yang Cimahi juga update yang Pusdikpom," katanya, Senin (13/7/2020).
Pihaknya juga menekankan warga di sekitar Secapa AD dan Pusdikpom akan menjalani tes massif guna mengetahui sejauhmana penyebaran virus Covid-19.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : JIBI/Bisnis Indonesia
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
Guru di Kokap Kulonprogo Kehilangan Aerox saat Mengajar, Terekam CCTV
Advertisement
Advertisement
Berita Populer
- Lelang PSEL Jogja Berjalan, Konstruksi Dimulai 2026
- Bupati Gunungkidul berikan Edukasi Pentingnya Pengasuhan Berkualitas
- 15 Insiden Temperan KA di Daop 6 Jogja Sepanjang 2025
- KUA-PPAS APBD Disepakati, Jateng Prioritas Swasembada Pangan di 2026
- Mendag Pastikan Program MBG Tak Picu Lonjakan Harga Pangan
- Emas Palsu di Wates, Warga Rugi hingga Rp22 Juta
- Jadi Pondasi Ekonomi, Pemprov Jateng Beri Perhatian Penuh ke UMKM
Advertisement
Advertisement




