Advertisement
Update Corona 8 Juli: Kasus Positif Bertambah 1.863 dalam Satu Hari
Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA - Jumlah pasien Covid-19 baru di Indonesia pada Rabu (8/7) ini mencapai 1.863 orang. Dengan lonjakan tersebut, total kasus positif infeksi Corona 68.079.
"Pasien menunjukkan gejala minimalm, sangat sedikit, tidak ada indikasi untuk isolasi di rumah sakit, tapi isolasi mandiri dengan mematuhi protocol isolasi mandiri di rumah agar tidak menjadi sumber penularan baru," kata Juru Bicara Percepatan Penanganan Covid-18 Achmad Yurianto, Rabu (8/7/2020).
Advertisement
Menurut Yuri hal itu menandakan bahwa sebagian masyarakat rentan tertular belum mematuhi disiplin pada protokol kesehatan. "Ini jadi hal yang penting karena persyaratan untuk aman dan disiplin pada protokol jadi mutlak untuk kesehatan," tegas Yuri.
Yuri menyebutkan sampai hari ini sudah diperiksa 22.183 spesimen, sehingga total yang sudah diperiksa secara kumulatif menjadi 968.237 spesimen.
Dari pemeriksaan tersebut diketahui kasus konfirmasi positif sebanyak 1.863 sehingga total menjadi 68.079 kasus.
"Sebaran dari kasus positif hari ini Jatim 366 kasus baru, 205 sembuh, DKI 357 kasus baru, 147 sembuh. Jateng 205 kasus baru, 70 semuh, Sulsel 166 kasus baru, 15 sembuh, Sumut 156 kasus baru, 10 sembuh," ujar Yuri.
Disebutkan Yuri ada 17 provinsi dengan kasus baru di bawah 10. Juga ada 7 provinsi tidak mengalami penambahan kasus yaitu Babel, Jambi, Kalbar, Kaltara, Sumbar, Riau, dan Papua Barat.
Sementara itu provinsi yang melaporkan kasus sembuh lebih banyak dari kasus baru adalah Bali (31 kasus baru, 45 kasus sembuh), Papua (17, 23), Maluku (7, 52). NTT (3,37), Aceh (1,9).
Sedangkan provinsi tanpa kasus baru adalah Babel 0 kasus baru, 3 kasus sembuh. Kalbar (0,1), Kaltara (0.2), Sumbar (0,10), Riau dan Papua Barat (0,1).
Kasus sembuh hari ini tercatat bertambah 800 menjadi 31.585 orang.
Hari ini terdapat 50 orang meninggal sehingga total menjadi 3359 orang meninggal.
Sebanyak 456 kabupaten/kota di 34 prov sudah terdampak virus Corona.
"Kita masih harus tetap melakukan pemantauan ketat untuk 14 hari ke depan bagi orang yang memiliki riwayat kontak sebanyak 38.498 ini. Jumlah kumulatif PDP yang diawasi di RS sebanyak 13.636 orang," ujar Yuri.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : JIBI/Bisnis Indonesia
Berita Lainnya
- 26 Pelaku Prostitusi Ditangkap Polres Klaten saat Operasi Pekat Candi 2024
- Menilik Kesuksesan Kaliwedi Sragen Kembangkan Agrowisata hingga Waterboom
- BPJPH Bersama Industri dan Designer Luncurkan Indonesia Global Halal Fashion
- MWA UNS Solo Bentuk Panitia Pemilihan Rektor Periode 2024-2029, Ini Susunannya
Berita Pilihan
- Erupsi Lagi, Gunung Semeru Semburkan Awan Panas Guguran
- Ini Profil Keseharian Harvey Moeis Suami Sandra Dewi yang Terseret Korupsi PT Timah
- Perbaikan Jalur Pantura Demak-Kudus Ditarget Rampung Sebelum April 2024
- Gugatan Sengketa Pilpres, Mahfud MD Serukan Kembalian Maruah MK
- PGI Meminta Agar Kasus Kekerasan di Papua Diusut Tuntas
Advertisement
Sambut Pemudik dan Wisatawan Libur Lebaran 2024, Begini Persiapan Pemkab Gunungkidul
Advertisement
Mengenal Pendopo Agung Kedhaton Ambarrukmo, Kediaman Sultan Hamengku Buwono VII
Advertisement
Berita Populer
- Perbaikan Jalur Pantura Demak-Kudus Ditarget Rampung Sebelum April 2024
- Tok, Paripurna DPR Akhirnya Setujui RUU Desa Jadi Undang-Undang
- Aksi Teror Marak di Dunia, Polri Antisipasi Serangan Terorisme Saat Lebaran 2024
- Mendag Sebut Kemendag Tak Tinggal Diam Mengetahui Perdagangan Pakaian Bekas Impor Kembali Marak
- Hakim Konstitusi Arief Hidayat Tak Terbukti Melanggar Kode Etik
- Masjid Agung Kota Bogor Diresmikan, Begini Kemegahannya
- Daop 2 Siapkan 24 Lokomotif-244 Kereta untuk Angkutan Lebaran 2024
Advertisement
Advertisement