Advertisement
6 Polisi di Rembang Terinfeksi Corona, 1 Meninggal Dunia

Advertisement
Harianjogja.com, SEMARANG—Kapolda Jawa Tengah (Jateng), Irjen Pol. Ahmad Luthfi, mengatakan satu polisi di Polres Rembang terpapar virus corona atau Covid-19 hingga meninggal dunia.
Polisi tersebut memiliki penyakit bawaan sehingga infeksi virus Corona berakibat fatal. “Dia ada penyakit bawaan. Infeksi saluran pernapasan dan meninggal dunia. Kami sudah tracing ke keluarga dan anggota polsek juga, semuanya negatif,” ungkap Luthfi saat dijumpai wartawan seusai menggelar prosesi peringatan Hari Bhayangkara di Gedung Borobudur Mapolda Jateng, Kota Semarang, Rabu (1/7/2020).
Advertisement
BACA JUGA: Naik Truk dari Cengkareng ke Sidoarjo, Ini Motif Pembakar Mobil Via Vallen
Luthfi mengatakan saat ini Polda Jateng terus menggelar rapid test maupun swab test kepada polisi di seluruh kabupaten dan kota. Hal itu dilakukan agar aparat polisi di Jateng dipastikan aman dari virus corona sebelum memberikan pelayanan maksimal kepada masyarakat.
“Sebelum memberikan keamanan dan kesehatan kepada masyarakat. Polri harus aman. Makanya, Biddokes kami minta melakukan rapid test ke seluruh jajaran, hingga polsek. Selain itu, tempat pelayanan kami lakukan protokol kesehatan agar masyarakat benar-benar aman,” tutur pria yang pernah menjabat Kapolresta Solo itu.
BACA JUGA: Dishub DIY Bahas Pembuatan Jalur Sepeda, Pekan Ini Diserahkan kepada Sultan
Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Jateng, Yulianto Prabowo, menyebutkan enam polisi di Polres Rembang dinyatakan positif Covid-19. Yulianto menduga anggota polisi di Polres Rembang yang tertular Covid-19 itu karena melakukan perjalanan dinas luar kota.
“Dugaan saya ada faktor impor dari luar daerah. Mereka habis perjalanan ke luar daerah. Inilah yang harus hati-hati. Karena saat pergi ke daerah yang terinfeksi, virusnya bisa menular ke orang-orang,” tutur Yulianto.
BACA JUGA: 9 Pedagang Pasar Bantul yang Reaktif Dinyatakan Negatif Covid-19
Sebelumnya, Jateng sempat dihebohkan dengan temuan sekitar 30 aparatur sipil negara (ASN) di lingkungan Pemprov Jateng yang dinyatakan positif terinfeksi Covid-19. Hal itu diungkapkan Yulianto Prabowo Selasa (30/6/2020).
“Iya ada di beberapa kantor yang positif. Total dua kantor, sekitar 30-an orang,” ungkap Yulianto. Yulianto mengatakan puluhan ASN Pemprov Jateng yang dinyatakan positif Covid-19 itu saat ini sudah ditangani secara intensif.
Mereka bahkan sudah melakukan isolasi di Hotel Kesambi Hijau, milik Pemprov Jateng. “Beberapa hingga kini masih ada yang menjalani isolasi,” tuturnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : JIBI/Solopos
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Profil Eddie Nalapraya, Bapak Pencak Silat Dunia yang Wafat di Usia 93 Tahun
- BNN Ungkap Wilayah Pesisir dan Perbatasan Rawan Peredaran Narkoba, Begini Polanya
- Seorang Perawat Rumah Sakit di Cirebon Diduga Lecehkan Remaja Disabilitas, Polisi Periksa 11 Saksi
- Mensos Usahakan Siswa Lulusan Sekolah Rakyat Dapat Beasiswa
- Dukung Pengamanan Kejaksaan oleh TNI, Wakil Ketua Komisi 1 DPR: Untuk Efektifkan Penegakan Hukum
Advertisement

Three Musketeers dari Gunungkidul Juara Turnamen Gateball Piala Wali Kota Jogja
Advertisement

Destinasi Kepulauan Seribu Ramai Dikunjungi Wisatawan, Ini Tarif Penyeberangannya
Advertisement
Berita Populer
- Mensos Usahakan Siswa Lulusan Sekolah Rakyat Dapat Beasiswa
- Seorang Perawat Rumah Sakit di Cirebon Diduga Lecehkan Remaja Disabilitas, Polisi Periksa 11 Saksi
- Sekeluarga Tertimbun Tebing Longsor di Samarinda, Dua Meninggal Dunia, 2 Masih dalam Pencarian
- Presiden Prancis Emmanuel Macron Dituduh Pakai Narkoba Saat ke Ukraina, Ini Tanggapan Kantor Kepresidenan
- Menham Natalius Pigai Dukung Pendidikan Militer Ala Dedi Mulyadi
- Krisis Kemanuasiaan Kian Parah di Gaza, Prancis Minta Perjanjian Uni Eropa-Israel Dievaluasi
- SETARA Nilai Pengerahan Prajurit TNI Jaga Kejaksaan Langgar Konstitusi
Advertisement