Advertisement
Butuh Waktu Dua Tahun untuk Menciptakan Vaksin Virus Corona

Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA--Vaksin penangkal virus Corona diperkirakan tidak bisa digunakan dalam waktu dekat.
Vaksin apa pun untuk Covid-19 tidak akan siap digunakan sedikitnya dalam waktu dua tahun. Hal itu diungkapkan eksekutif perusahaan farmasi Swiss, Novartis.
Advertisement
Novartis tidak lagi membuat vaksinnya sendiri sebab telah menjual bisnis vaksin miliknya pada 2015 kepada GlaxoSmithKline, satu dari banyak perusahaan di dunia yang sedang berlomba menemukan obat untuk virus Corona. Sejumlah perusahaan telah melakukan uji coba calon vaksin pada manusia.
"Hasil dari studi klinis pertama calon vaksin seharusnya tersedia pada musim gugur," kata CEO Novartis, Vas Narasimhan, kepada surat kabar Frankfurter Allgemeine Zeitung (FAZ).
"Jika semuanya berjalan seperti yang kita harapkan maka akan membutuhkan 24 bulan sebelum kami membuat sebuah vaksin."
Misal saja, Moderna Inc telah mempercepat rencana untuk vaksin eksperimental Covid-19 dan mengatakan pihaknya berharap dapat memulai uji coba tahap akhir pada awal musim panas.
Namun para pakar mengatakan tidak ada vaksin yang diperkirakan siap untuk digunakan sampai setidaknya tahun 2021, sebab vaksin harus diuji pada manusia secara luas sebelum diberikan kepada ratusan juta, atau bahkan miliaran orang untuk mencegah infeksi.
Narasimhan, ketua pengembangan bisnis vaksin Novartis, mengatakan produksi vaksin yang cukup untuk dunia juga akan menjadi sebuah tantangan.
Menurutnya, membangun pabrik baru biasanya memakan waktu tiga hingga empat tahun.
"Itu terlalu lama," katanya kepada FAZ.
"Kita harus menggunakan jaringan yang sudah ada untuk segera memproduksi jumlah yang lebih besar," sambungnya seperti dikutip Antara dari Reuters.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Suara.com
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Pemerintah Sebut Makan Bergizi Gratis Telah Menjangkau 5,58 Juta Orang
- Pemilu dan Pilkada Diputuskan Diadakan Terpisah, DPR Pertanyakan Posisi Mahkamah Konstitusi
- Terungkap, Mantan Wali Kota Semarang Mbak Ita Melarang Pegawai Bapenda Hindari Panggilan KPK
- Sidang Suap Mantan Wali Kota Semarang, Kepala Bapenda Setor Rp1,2 Miliar ke Mbak Ita
- Pasangan Gay di Lamongan Dicokok Polisi Karena Bikin Konten Pornografi di FB-MiChat
Advertisement

Top Ten News Harianjogja.com, Selasa 1 Juli 2025: Imbauan Sultan, SPMB Jogja, Ganti Rugi Tol Jogja hingga Pajak Belanja Online
Advertisement

Kampung Wisata Bisa Jadi Referensi Kunjungan Saat Liburan Sekolah
Advertisement
Berita Populer
- Pemerintah Klaim Megaproyek Baterai Kendaraan Listrik di Karawang Serap 8 Ribu Tenaga Kerja
- Palestina Minta Internasional Desak Penghentian Kekerasan oleh Pemukim Israel di Tepi Barat
- Hujan Ringan Selimuti Sejumlah Kota Besar Hari Ini Senin 30 Juni 2025
- Paket Makan Bergizi Gratis Selama Liburan Sekolah, dari Roti, Telur, hingga Buah
- Iran Kirim Surat ke PBB, Minta AS dan Israel Tanggung Jawab atas Agresi
- Donald Trump Sebut Iran Punya 4 Situs Nuklir Utama
- Polda Lampung Tindak 693 kendaraan ODOL
Advertisement
Advertisement