Advertisement
Sekjen MUI Usulkan Pengusaha dan ASN Sumbang Gaji untuk Warga Terdampak Covid-19

Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA - Sekretaris Jenderal Majelis Ulama Indonesia (MUI) Anwar Abbas memberikan masukan kepada pemerintah untuk bisa mengimbau seluruh pengusaha untuk membantu penanganan covid-19.
Anwar lebih dahulu mengapresiasi langkah Presiden Joko Widodo atau Jokowi yang menurunkan Bantuan Langsung Tunai (BLT) kepada pekerja informal dan rumah tangga miskin yang ikut terdampak pandemi virus Corona atau Covid-19.
Selanjutnya, ia memberikan masukan kepada pemerintah. “Pertama, presiden memanggil pengusaha-pengusaha besar di negeri ini dan mewajibkan mereka untuk menyumbang bagi penanggulangan wabah corona ini,” kata Anwar dalam keterangan tertulisnya, Jumat (27/3/2020).
Kemudian Anwar juga menyarankan agar pemerintah memotong zakat Aparatur Sipil Negara (ASN). Dana dari pemotongan tersebut nantinya bisa dipergunakan untuk membantu masyarakat yang sangat terdampak dari segi ekonomi akibat adanya Covid-19.
Anwar melihat dana yang dibutuhkan untuk memberikan program bantuan terhadap masyarakat yang terdampak tidak sedikit. Menurutnya pemerintah bisa menggunakan cara lain selain mengalihkan anggaran dari APBN dan APBD.
Sementara itu Anwar mengapresiasi langkah pemerintah yang menggelontorkan BLT dengan sasaran 29,3 juta masyarakat yang masuk ke dalam kategori rumah tangga termiskin serta para pekerja informal.
“Tapi dengan diberikannya BLT ini maka pemerintah bisa melarang mereka untuk keluar rumah dan itu tentu akan bisa mereka terima karena mereka sudah tidak lagi terlalu terbebani dan dibebani oleh pikiran mencari uang untuk anak dan keluarganya,” ucapnya.
Anwar kemudian mengimbau kepada masyarakat untuk turut serta memantau pengelolaan BLT tersebut agar tidak ada penyelewengan yang terjadi sehingga meleset dari tujuan awal yakni membantu masyarakat miskin dan pekerja informal yang terdampak.
“Pemerintah harus memberi sanksi yang berat kepada pihak-pihak yang mempermainkan dana BLT ini sehingga mengakibatkan pengalokasian dananya tidak tepat sasaran,” tutup Anwar.
Advertisement
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Suara.com
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Ledakan di Cengkareng, Mabes Polri Terjunkan Tim Puslabfor
- Wakil Kepala BGN Ingatkan Program MBG Jangan Berorientasi Bisnis
- Cuaca di Sebagian Besar Wilayah Indonesia Hari Ini Hujan Ringan
- Pemerintah Bakal Bangun Enam Pusat Perawatan Pesawat Udara Terpadu
- 2.039 Kios Lakukan Kecurangan Penjualan Pupuk, Begini Respons Mentan
Advertisement

Joglo Ambruk di Sleman, Delapan Orang Dilarikan ke Rumah Sakit
Advertisement

Thai AirAsia Sambung Kembali Penerbangan Internasional di GBIA
Advertisement
Berita Populer
- Mahasiswa Ikut Berkontribusi dalam Percepatan Sertipikasi Tanah Wakaf
- Warga Giwangan Protes Minim Sosialisasi Renovasi Terminal
- Perpres Pengolahan Sampah Jadi Listrik Bisa Tarik Investor Asing
- Ahmad Luthfi Pimpin Penanaman Jutaan Bibit Mangrove Secara Serentak
- Ketua Komisi III DPR Habiburrokhman Sebut Wajar MBG Bermasalah
- Penyelundupan 10 Kilogram Sabu Digagalkan TNI AL di Tanjung Priok
- Astra Motor Yogyakarta Hadirkan Program OktoBEST
Advertisement
Advertisement