Advertisement
Cegah Corona, Ganjar Pantau Perdagangan Kuliner Daging Anjing
Advertisement
Harianjogja.com, SEMARANG - Penyebab wabah virus corona 2019-nCoV salah satunya adalah pasar hewan liar di Wuhan, China. Hewan-hewan tersebut diperdagangkan sebagai kuliner ekstrem.
Di Indonesia, perdagangan kuliner ekstrem juga terdapat di Jawa Tengah. "Hanya daging anjing saja yang ada di Solo, tapi semua sudah mengerti bagaimana kontrolnya, semuanya sudah [aman]," kata Ganjar saat ditemui di Jakarta Selatan, Kamis (30/1/2020).
Advertisement
Ganjar mengatakan ada pengawasan khusus dalam mengolah makanan ekstrem tersebut. Ia memastikan, pemantauan akan terus dilakukan.
"Insyaallah kalau dilihat dari situ relatif masih terpantau dengan baik," pungkasnya.
BACA JUGA
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Detik.com
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
Smart LPJU Dipasang di Gunungkidul, Pantau Lampu dari Jarak Jauh
Advertisement
Advertisement
Berita Populer
- BUMDes Guwosari Terima 20 Kambing dari BUMN, Dorong Ekonomi Desa
- Toyota Pamer Teknologi Hidrogen Cair Baru di Fuji Speedway
- Jadwal SIM Keliling Gunungkidul, Jumat 21 November 2025
- UNY Dampingi Tenun Gamplong, Tiga Motif Baru Siap Didaftarkan
- Jadwal DAMRI ke Bandara YIA, 21 November 2025
- Wisata Karst Kian Padat, Saatnya Siapkan Aturan Baru
- Pulga Vidal Siap Comeback, PSIM Incar Tiga Poin Lawan Bhayangkara
Advertisement
Advertisement




